Ilmu Shalawat Bariyyah

Bersholawat kepada Nabi Muhammad merupakan salah satu ibadah yang sangat agung. Ia termasuk dalam amalan-amalan ringan yang sangat besar pahala dan keutamaannya.

Seorang muslim yang setia dan mencintai Nabi shallallahu alaihi wasallam dengan baik dan benar akan senantiasa memperbanyak sholawat dan salam kepada beliau sesuai dengan bacaan yang diajarkan dan dicontohkan oleh beliau.

Disini saya akan mengijazahkan Shalawat Naashirun dari Guru Saya di Baghdad.

Ini Shalawatnya : 

Bismillahirrahmanirrahiim...

Allahumma yaa daaimal fadli ‘alal bariyyah yaa baasithal yadaini bil’athiyyah yaa shaahibal mawahibissaniyyah sholli ‘alaa sayyidina Muhammadin khoiral waraa sajiyyah waghfir lii yaadzal ‘ulaa fii haadzihil ‘asyiyyah.

Artinya :

Yaa Allah , wahai Dzat yang langgeng anugerahnya kepada manusia, wahai dzat yang membentangkan kedua tangannya dengan pemberian. Wahai Dzat yang mempunyai pemberian-pemberian yang luhur. Limpahkanlah rahmat dan salam kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, sebaik-baiknya manusia di dalam budi pekertinya/akhlaqnya. Dan ampunilah aku, wahai dzat yang mmpunyai keluhuran di malam ini.

Sebelum Sholawat ,Tawasul :

Ila hadroti nabi mustofa mukhammadin sholallohu alaihi wassalam wa ala lihi washokhbihi wa ahli baitihi ajmain saiulillahil lahum al fatehah…..1x

Tsumma Ila hadroti Syaikh Muhammad Ibn Sulaiman al-Jazuliy,alfatehah...1x

Tsumma Ila hadroti abi wal ummi,al fatehah……….1x

Tsumma Ila hadroti khusushon manjazani (ki cakra pamungkas),al fatehah……..1x

Tata cara :

- Puasa 7/9/11 hari, mulai puasa hari kelahiran.

- Diwirid seikhlasnya setelah shalat fardlu dan setelah shalat hajat.

Fadhilah dan manfaatnya:

  • Ibnu Abbas ra, berkata : barang siapa yang membaca sholawat ini malam jum’at 10 kali, maka Allah akan mencatat baginya 100 juta kebaikan, menghapus dari padanya satu juta keburukan, dan mengangkat dari padanya 100 juta derajat, dan besok pada hari kiamat Nabi Ibrahim kekasih Allah memintakan rahmat kepada Allah untuknya.
  • Manfaat lain, bagi yang sedang menuntut ilmu, baik yang di Pondok Pesantren maupun di sekolah-sekolah lain, apabila ingin di beri kecerdasan otaknya dan ingin segera tercapainya ilmu yang dituntut, maka bacalah sholawat ini sebanyak-banyaknya, tapi jangan lupa belajar yang rajin,Dll.

MERUMUSKAN UPAYA PENCEGAHAN KESURUPAN MASSAL

Semakin sering saja saat ini terjadi kesurupan massal. Beberapa hari yang lalu, kesurupan massal menimpa siswa SMK Sepuluh Nopember Sidoarjo, Jawa Timur. Awalnya beberapa siswa saja yang tiba-tiba berteriak histeris tidak sadarkan diri. Para guru dan kebingungan untuk menyadarkan mereka. Saat siswa berkerumun menonton temannya, tiba-tiba mereka juga mengalami kesurupan. Para guru dibikin sibuk menenangkan korban kesurupan. Dari kata-kata yang keluar dari mulut para siswa, tampak bahwa ada “sesuatu” yang memasuki kesadaran di luar kesadaran sehari-hari mereka.

Aksi kesurupan massal mengakibatkan aktivitas belajar mengajar terganggu. Untungnya, setelah didatangkan kyai setempat maka para siswa yang kesurupan kemudian berangsur pulih kesadarannya. Atas saran pak kyai, sekolah dianjurkan untuk mengadakan Istighosah atau doa bersama agar sekolah memiliki “pagar gaib”. Namun, yang terjadi sungguh di luar dugaan.

Saat istighosah digelar di halaman sekolah, sejumlah siswa kembali mengalami kesurupan, Kamis (7/10) kemarin. Tak ayal sekolah yang terletak di Jalan Siwalan Candi Kecamatan Buduran, Sidoarjo itu kembali menggegerkan masyarakat. Pak kyai yang punya ide menggelar istighosah kembali dibikin kalang kabut meski pada akhirnya bisa teratasi dengan bantuan masyarakat sekitar sekolah.

Ini jelas tragis. Konon istighosah digelar agar suasana belajar mengajar kembali normal. Tidak ada lagi ketakutan dan kekhawatiran dari para siswa karena kesurupan sudah terjadi tiga hari berturut-turut. Tapi kenapa justeru yang terjadi sebaliknya?

Parahnya, para guru justeru menghalangi wartawan mengambil foto dan meliput kegiatan tersebut. Padahal, dengan diberitakannya berita kesurupan ini dan kemudian diketahui oleh masyarakat luas kemungkinan akan muncul solusi membangun dari semua pihak yang perduli pada dunia pendidikan. Sekolah tampaknya khawatir, pemberitaan itu akan mengakibatkan citra sekolah di mata masyarakat akan turun.

Kepala SMK Sepuluh Nopember, Imam Zawahir menilai kesurupan terjadi karena para siswa tengang saat mengikuti pelajaran di sekolah. Akibatnya, sejumlah siswa mudah mengalami kesurupan. Padahal, setiap hari saat dimulai pelajaran dan pulang sekolah diwajibkan membaca salawat nariyah. “Musala juga aktif digunakan belajar mengaji,” ujarnya.

Kesurupan semacam ini sudah bukan hal yang asing terjadi di negeri kita. Tidak terhitung sudah berapa puluh, mungkin ratusan atau ribuan orang mengalami fenomena kesurupan ini. Tidak hanya di lingkungan lembaga pendidikan, namun juga di lingkungan para pekerja-pekerja pabrik dan kantoran.

KENAPA FENOMENA KESURUPAN TERJADI? BAGAIMANA CARA MENGOBATI BILA ADA ORANG KESURUPAN? BAGAIMANA MELAKUKAN PENCEGAHAN YANG PRAKTIS DAN EFISIEN?

Monggo kita ngobrol ringan sekaligus kita diskusikan. Siapa tahu nanti tersusun rumusan solusi sekaligus panduan praktis. Ini semata-mata agar keluarga besar LASKAR KHODAM SAKTI sebagai elemen masyarakat yang perduli pendidikan memiliki kontribusi yang nyata untuk memecahkan problem-problem sosial kemasyarakatan. Kalau perlu, akan kita susun lengkap panduan mengatasi kesurupan di sekolah-sekolah dan kita kirimkan ke PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA. Namun sebelumnya, draft konsepnya kita uji publikkan di LASKAR kita ini sebagaimana biasanya agar muncul debat yang konstruktif. Matur nuwun. Salam paseduluran.