Berikut ini merupakan ilmu ajian yang ditujukan untuk keperluan Mahabah atupun Pengasihan dengan sebutan Ajian Pecut Kencana. Konon ajian ini berasal dari "bumi Jawa belahan Barat-Selatan", yakni tepatnya di daerah Ponorogo.
Dulunya ajian ini banyak diminati oleh Para Pendekar di kawasan tersebut, kini tinggallah sejarah dan hampir jarang yang dapat memilikinya ajian ini secara sempurna. Ajian Pecut Kencana merupakan ilmu ajian yang berfungsi untuk menundukkan hati seseorang (ilmu Pelet) hingga dapat bertekuk lutut pada si-pemasangnya...
Karena keampuhannya tersebut, ajian ini tidaklah pantas untuk dibuat main-main sebab sangatlah susah untuk mencari obat penawar/penyembuh bagi mereka yang terkena pasangan ajian ini...
Untuk itu, bagi yang berminat mempelajari ajian ini diharapkan agar dapat berperilaku secara bijaksana dalam applikasinya. Ingat !! Hukum karma selalu berlaku dalam kehidupan manusia...
CARA MEMPELAJARI :
Kerjakan lelaku puasa mutih selama 1 hari ataupun 3 hari bila berkeinginan mencapai kesempurnaan...
Bila hanya puasa 1 hari, pilihlah hari yang tepat yakni pada hari kelahiran anda sesuai penanggalan Jawa (weton) ...
Dan jika anda memiliki tekad dan banyak waktu luang, maka ajian tersebut dapat dilaksanakan tepat pada hari Selasa Kliwon, Rebu Legi, dan Kamis Pahing...
Khusus yang berpuasa 1 hari, hendaknya lelaku puasanya diikuti dengan laku tidak tidur semalaman suntuk sampai fajar hari berikutnya...
Sedangkan yang berpuasa 3 hari, cukup di hari ke-3 anda diwajibkan patigeni ("Nyenthong") disebuah kamar khusus yang dipersiapkan... Dan tidak boleh tertidur sama sekali hingga waktu masa lelaku berakhir (terbit fajar)...\
Awali lelaku tirakat anda tepat pada pukul 12 malam dengan mengerjakan sesuci dhahir dan bathin terlebih dahulu...
Sesuci dhahir artinya anda wajib mandi jinabat / besar untuk membersihkan kotoran dhahir yang yang melekat...\
Sesuci bathin artinya anda disunahkan untuk mengerjakan 2 rokaat sholat hajat... Hal ini bertujuan agar niat dan tekad anda mempelajari ajian ini memiliki tujuan yang positif dan tidak disalah-gunakan pada akhir nantinya...
Setelah itu lanjutkan dengan berdoa kepada Allah SWT, agar niatan anda dalam mempelajari ajian ini diberikan barokah dan manfaat fi dunia wal akherat...
Sebagai penutup rangkaian ritualnya, anda lanjutkan membaca do'a ajian sebanyak 13x ulangan... Dan wajib dibaca setiap anda selesai mengerjakan sholat wajib cukup 1x saja sambil menahan sistem pernafasan...
Dalam applikasinya nanti, ajian ini cukup dibaca 1x secara khusyu' sambil membayangkan obyek yang dituju...
DOA AJIAN YANG DIBACA :
"Bismillahir rahmanir rahiim...
Bismillah ajiku pecut kencana...
Kang katampar saka rikma...
Dak sabetake gunung jugruk...
Dak sabetake segara asat...
Dak sabetake atine si ......(sebut nama obyek yang dituju)
Sido edan kayungyun aku...
Rina wengi linglung...
Wuyung...
Tansah kekatonan aku...
Saka kersaning Allah...."
Demikian sedikit pengetahuan yang dapat penulis persembahkan... Semoga yang sederhana ini memiliki guna dan manfaat bagi mereka yang benar-benar membutuhkan...
Wasallaam ...