RENUNGAN TENTANG KUNCI AMALAN (2)

Gus Santri

Assalamu’alaikum wr wb.
Ngapunten eyang samar, kadose tulisan kulo kok wonten ingkang terpotong njih Ki. Menurut kulo niki penting dipun tampilaken. Kekirangan teks yang belum ditampilkan adalah:

Kedua kunci dari amalan di atas juga bisa diibaratkan kunci sepeda motor atau kunci apa pun. Kan pasti ada kunci khususnya. Kunci khusus itu dipegang pemiliknya. Tetapi meski demikian, seorang ahli kunci pasti bisa membuat duplikatnya. Atau bahkan membuat kunci baru yg cocok. Artinya, tukang kunci mempunyai kunci umum dan selalu siap membuat kunci khusus. Seseorang yang ingin mengendarai motor tadi, bisa saja meminjam dari pemiliknya. Itu yang paling mudah. Atau mencari tukang kunci agar dibuatkan duplikatnya atau dibuatkan kunci baru.

Saudaraku, tidak ada satu pun makhluk ALLAH yang dapat mengetahui semua kunci amalan. Tetapi juga tidak ada satu amalan pun yang tidak bisa dicari kunci khususnya. Kalau begitu apa yang mesti kita lakukan? Jawabannya, jadilah seperti tukang kunci. Dia tidak menyiapkan semua kunci khusus. Karena kunci khusus itu tak terhitung jumlahnya, sebanyak semua barang yang terkunci. Tetapi, dia siap membuat duplikat kunci atau kunci baru sesuai dengan kebutuhan. Hanya sesuai kebutuhan saja.

Saudaraku, misalnya kita ingin kuncinya amalan LAA ILAAHA ILLALLOOH. Maka salah satu kunci umum yang bisa saya sampaikan adalah bacalah sebanyak banyaknya dengan khusyu’, khudhur, ikhlas, yaqin dan mantap kepada ALLAH pada setiap waktu. Dan pada waktu yang khusus seperti sesudah sholat dan tengah malam bacalah berapa kali yang Saudaraku yakini. Misalnya, sebanyak hitungan ganjil yang disukai ALLAH sperti 3/5/7/11/21/41. Atau sebanyak bilangannya, yakni 165 (LAA=31+ILAAHA=36+ILLA=32+ALLAH=66). Atau sebanyak hitungan yang dianggap banyak dalam riyadhoh, seperti 500, 1000, 5000, 10.000 dll. Atau sebanyak hitungan yang mempunyai makna khusus, seperti 313 (jumlah rosul yang muttafaqun ‘alaihim dan jumlah Ash habul badr) dan lain sebagainya.

Kemudian istiqomah-lah, ajeg-lah, bersabar-lah, dan selalu ikhlas-lah. Suatu saat kita pasti akan ketemu sendiri dengan kunci khususnya. Dan kalau sudah ketemu, maka karomah, hikmah, ilmu, anugerah, nikmat, rahmat, derajat dan apa pun kehendak kita insyaallah akan dicurahkan kepada kita dan diwujudkan senyata nyatanya. Meskipun, pada saat itu, kita sudah tidak berkehendak apa-apa kecuali mendapatkan ridho dari Sang Kekasih Sejati ALLAH SUBHAANAHUU WA TA’AALA saja.




Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262

Uncategorized

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.