PENGALAMAN HIDUP MEMILIKI PENDAMPING GOIB HARIMAU LORENG BERWARNA PUTIH

BERIKUT ADA SEBUAH EMAIL DARI PEMBACA TERKAIT PENGALAMAN UNIKNYA SETELAH MASUK AGAMA ISLAM. KISAH APA YANG SESUNGGUHNYA DIALAMI SAUDARA KITA INI?

Assalamualaikum wwb,YTH EYANG SAMAR, Saya XXXX, kerja di Jakarta tapi tinggal di bandung Saya menyukai blog KOS, Semoga ridho membimbing spiritual saya.

Ingin sedikit bercerita mengenaii diri saya:
Saya seorang mualaf bulan Oktober tahun 2003, sewaktu kecil/SMP (masih Kriten), saya sering bermimpi bertemu dengan harimau loreng putih besar sebesar kerbau/sapi, dan itu hingga saya dewasa.
Yang saya amati dlm perjalanan hdp sy, kl pas menghadapi masalah yg berat, harimau tsb dtg dlm mimpi, dan setelah harimau tsb dtg, sepertinya masalah tsb mudah sekali jalan klrnya.
Ada sedikit pengalaman soal ini:
Wkt itu saya kehilangan handycam dirumah (dicuri), saya merasa kesal sekali wkt itu, kemudian sy berucap kl sdh saatnya hrs hilang saya ridho, tp kl blm saatnya sy tdk ridho, sy ingin handycam tsb kembali ke saya.
Eh, mlmnya sy mimpi, harimau tsb dtg bersama pasukannya ratusan harimau dan mengaum seperti memberi perintah, 2 hari kemudian handycam tsb dikembalikan ke rumah walau bukan oleh org yg mencurinya, ktnya aneh handycam ini dijual brppun g laku (pdhal handycam tsb sony keluaran terbaru saat itu)

Dan ketika saya berumur 38th saya bemimpi bertemu dgn harimau tsb sedang bermain kejar2an. Tapi aneh ketika saya berlari semula lari seperti biasa, tp kemudian lari saya jadi seperti harimau dan saya lihat tangan sy sdh berubah berbulu seperti harimau tsb. Dan ketika sedang berlari saya terhalang oleh tembok, kemudian saya tembus tembuk tsb, saya kaget kok saya bs tembus tembok?

Ketika saya pulang kerja dari Jakarta ke Bandung, Istri saya menyambut saya dgn tatapan yg bengong dan takjub, karena dia melihat pakaian saya pakaian harimau, trs berubah lg seperti biasa.
Selanjutnya ketika sholat malam, istri saya bangun dan melihat saya memakai baju harimau, kemudian berubah seperti biasa.

Saya sering ketika tengah malam dibangunkan oleh suara yang tanpa wujud dan mengajak dialog.

Saya masuk Islam dibimbing melalui mimpi, dari mimpi saya sholat disuatu alam yg baru saya lihat (cerah/tidak panas tp tidak terlihat matahari) dan sejauh mata memandang tanah yg saya pijak putih seperti awan, disitu saya sholat (saat itu blm tau sm sekali tentang sholat)
Mimpi selanjutnya saya diajak sholat di Masjidil Aqsa trs jalan2 di Majidil Haram. Dari perjalanan batin itulah saya merasa dapat Hidayah dan mantap masuk Islam.

Sejak saya masuk Islam, banyak fenomena goib yg saya alami:
– Saya mendapatkan tasbih awalnya goib (mimpi plg sholat dimasjid kemudian lihat dilangit ada tasbih berputar2 turun kpd saya dan hinggap melingkar dibadan sy seperti kalung dan msk kedalam badan) selanjutnya tasbih tsb diberikan oleh seorang kakek langsung secara zohir.

– Mimpi diberi kitab kuno tulisannya arab gundul dan dimasukkan ke dlm dada saya, kemudian saya sempat berkenalan dgn org tua di cianjur yg katanya bs menarik kitab tsb, sekarang kitab tsb ada disaya (tp sy msh ragu karena bentuknya tdk seperti di mimpi)

– Mimpi didatangi oleh Kanjeng Ratu Kidul dan diberi batu yg dimasukkan melalui jidat saya. Kemudian menurut org tsb, itu batu merah delima, lalu beliau tarik, sekarang juga ada disaya (sy tdk tau itu asli/tdk)

– Mimpi bertemu seekor Singga yg sangat besar (kira2 sebesar kerbau) dan ingin ikut dgn saya

– Mimpi bersama Kanjeng Sunan Kalijaga dan saya ditugaskan membebaskan seorang cucu (putri) sahabat Kanjeng Sunan Kalijaga yg disandra Raja Jin karena menginginkan Keris Naga Ningrum, kemudian saya bebas putri tsb dan saya diwarisi keris tsb.

– Mimpi bertemu dan diajak Prabu Siliwangi ke dalam hutan belantara.

Saya juga mempunyai anak laki2 yg meninggal dikandungan saat 5 bln.
Selama ini juga saya sering ngaji secara goib, belajar tentang keislaman. Apa yg beliau ajarkan semua ketika saya baca di Alquran (saya punya yg ada terjemahannya) itu semua ada disana.

Untuk itu Ki KHODAM SAKTI ridho berbagi membedar dan membimbing mengenai cerita saya diatas  Saya ingin melihat & bertemu dgn pembimbing saya dan juga anak saya. Semoga Bapak ridho. Terima kasih sebelumnya Wassalamualaikum wwb.




Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262

LAKU DAN MANTRA

Mantra dan laku. Laku dan mantra. Dibolak balik tetap sama. Dua unsur pokok itu wajib ada agar sebuah amalan bisa ‘manjing’. Apa sesungguhnya mantra itu? Berikut kutipan paparan dari Christiana Dwi Wardhana dalam Seminar Nasional Naskah Kuno Nusantara, Jakarta 2-3 September 2003.

Mantra adalah perkataan atau ucapan yang mampu untuk mendatangkan daya gaib, menyembuhkan, mendatangkan celaka dan sebagainya. Susunan kata berunsur puisi yang dianggap mengandung kekuatan gaib ini biasanya diucapkan oleh dukun atau pawang untuk menandingi kekuatan gaib yang lain. Mantra juga dapat disamakan dengan doa.

Dalam tradisi Jawa, mantra disebut pula dengan japa, japa mantra, kemad, peled, aji-aji, rajah, donga, sidikara yang semuanya dianggap mempunya daya kekuatan gaib. Mantra jika dibaca dengan bersuara disebut di-mel-kan dan kalau hanya dibaca dalam hati disebut matek mantra atau matek aji.

Wujud mantra ada beberapa macam di antaranya: (1) Mantra dalam wujud kata-kata/puisi lisan yang dibaca dalam batin disebut japa mantra, aji-aji dan rapal. (2). Mantra dalam wujud tulisan misalnya tertulis pada kain, kertas, kulit disebut rajah. (3). Mantra yang ditanam pada benda disebut jimat, aji-aji.

Berdasakan atas fungsinya dan kandungan kekuatan magis mistisnya, mantra dapat digolongan menjadi 4 jenis:

(1) MANTRA JAYA KAWIJAYAN: untuk kekuatan dan kemenangan. MISALNYA SEMAR KUNING: Aku umbulna menyang Suralaya, Jalukna Klambiku si Klonthong Wesi, Sabet nggeng, Lot kelot-kelot, Teguh alot, Ya iki klambiku si Klonthong Wesi. Mantra ini digunakan untuk kekebalan dari tusukan senjata tajam dan pukulan.

(2). MANTRA PANULAKAN, untuk menolak dan kandungan kekuatannya mampu untuk mengembalikan atau merintangi kekuatan lain yang berasal dari lawan baik yang berasal dari manusia maupun kekuatan lain. GUMBALA GENI: Kuci-kuci omahku Gumbala Geni, Lurungku si Alas Agung, Ngarepku segara gunung, Latarku latar bengawan, Joganku jogan segara, Sapa sumedya tumerah ala marang aku, Kena katujawa bingleng, Teka bingleng teka bungleng saking kersane Allah. Mantra ini menolak perbuatan jabat dan membuat bingung pihak lain.

(3) MANTRA PENGASIHAN, untuk menimbulkan cinta dan mempunyai kandungan kekuatan yang mampu mengubah atau menimbulkan rasa cinta kasih seseorang. Contoh MANTRA JARAN GOYANG: Bismillahirrohmanir rohim, Niyat ingsung matek ajiku si Jaran Goyang, Sabete sada lanang, Tak sabetake gunung jugruk, Tak sabetake segara asat, Tak sabetake lemah bongkah, Sira mulya ingsun kongkon, Golekana jabang bayine … (nama dimaksud), Caketna marang jabang bayine …. (nama diri) Yen bocah turu gugahen, Yen wis nglilir lungguhna, Yen wis ngadeg lakokna, Caketna marang jabang bayine … (nama diri), Ora suwe tak enteni, Neng ngarep lawang Medinah, Aku durung pati-pati lunga, Yen durung caket jabang bayine …. (nama dimaksud), Wassalammu alaikum warrohmatullahi wabarokatuh.

Contoh lain: MANTRA MELAYU PENAMBAT KASIH Ini mantra yang dipraktekkan oleh pria Melayu untuk menambatkan wanita sang pujaan hati agar tidak serong karena terpuaskan dalam hubungan intim. Sebelum berhubungan intim, tubuh harus mandi dan memakai parfum yang harum. Mantra ini diucapkan satu kali oleh sang suami menjelang bersetubuh. Bismillahir Rahmanir Rahim, Cang cang setandang besi, Anak harimau setandang malam, Keras kalam menjadi besi, Keras siang hingga ke malam, Keras seperti besi khursaini, Panah batu, batu runtuh, Panah gunung, gunung runtuh, Panah selera dengan aku, Oh nyaman, oh berkat aku pakai, Dengan berkat La ilaha illa llah

4. MANTRA PALEREMAN. Fungsinya untuk meredakan kemarahan orang lain yang marah kepada kita. Kandungan kekuatannya mampu menetralisir emosi negatif agar tenang dan netral. Diucapkan saat ada orang lain marah. Misalnya MANTRA PANGLARUTAN: Sukma rasa sira sun kongkon laruten banyune Si ……. (sebut nama dimaksud), Cucupen banyune lan ilangana karepe, Lemes lemes saking kersane Allah.

Di dalam mantra yang lengkap tercakup unsur judul, unsur pembuka, unsur niat, unsur sugesti, unsur tujuan dan unsur penutup. Unsur sugesti merupakan unsur yang PALING PENTING DAN PALING POKOK dalam struktur mantra. Unsur sugesti memiliki daya atau kekuatan untuk membangkitkan potensi kekuatan magis atau kekuatan gaib. Mengingat mantra memiliki spesifikasi, maka unsur sugesti pada mantra berbeda-beda meskipun fungsinya bisa sama. Misalnya, sama-sama berfungsi untuk pengasihan, namun tiap mantra unsur sugestinya beda. Unsur sugesti berupa ungkapan metafora atau analogi yang bersfta INDIVDUAL UTTERANCE.
Misalnya pada Aji bandung Bandawasa: “Matek ajiku bandung Bandawasa, Ototku kawat, Balungku wesi, Kulitku tembaga, Sabet nggeng, Lot kelot kelot, Teguh alot”

Meskipun UNSUR SUGESTI ini sangat penting namun sama sekali tidak berlaku jika tidak diikuti dengan unsur LAKU. Jadi aspek magis mistis sebuah amalan berpusat pada unsur SUGESTI dan LAKU MISTIK pengamalnya. Jika diperhatikan, unsur sugesti yang dianggap memiliki daya magis dapat dipilah menjadi beberapa macam:

(1). Ungkapan magis yang mendasarkan pada kekuatan alam, binatang, bunga. (2). Ungkapan magis yang mendasarkan pada kekuatan mitos tokoh baik dari dunia perwayangan maupun tokoh mitologi (3) Ungkapan magis yang mendasarkan pada kekuatan Allah, Malaikat, nabi, Dewa, Raja, resi atau Pertapa.

Seberapa jauh Laku Mistik dapat menjamin keberhasilan amalan? Keberhasilannya sifatnya tergantung penghayatan subyektif. Laku mistik berhubungan dengan kepercayaan dan keyakinan seseorang. Semakin sungguh-sungguh dan yakin seyakin-yakinnya saat menjalani laku amalan maka amalan ajian akan bisa berhasil.

Tradisi Jawa mengenal laku mistik yaitu:
(1). PUASA.
PUASA BIASA seperti saat puasa Ramadhan. Ada yang hanya makan sekali saat tengah malam. PUASA MUTIH: hanya makan makan nasi putih, minum air putih. Mutih ada beberapa cara: NGEPEL yaitu banyaknya makan diukur dengan jumlah hari lama berpuasa, Sekali makan tidak tambah, makan hanya diwaktu siang atau malam.
PUASA NGROWOT: makan berasal dari makanan yang berasal dari tanah dan harus tawar. Pelaksanaannya seperti puasa biasa atau puasa mutih.
PUASA NGALONG: yang dimakan hanya makanan jenis buah-buahan dan harus tawar, pelaksanaan seperti biasa.
(2). NGEBLENG: tidak makan-minum, waktu biasanya sehari semalam. Tidak boleh keluar rumah.
(3). NLOWONG: tidak makan minum, waktu sehari semalam, tidak terbatas ruangan.
(4). PATI GENI: tidak menghidupkan api dan berada di dalam ruangan tertutup.
(5). KUNGKUM: berendam di air sungai, menantang arus air dan dipertemuan arus sungai.
(6). MELEK: tidak tidur siang malam, baik di dalam maupun di luar rumah.
(7). MENDEM: mengubur diri di dalam tanah dengan udara secukupnya dengan sikap seperti orang mati
(8). NGEDAN: bertingkah seperti orang gila di tempat umum
(9). BISU: tidak bicara
(10). BERJALAN: tidak boleh duduk. Boleh istirahat, tidur, makan, minum sambil berdiri. Tidak boleh masuk rumah/ruang.
(11). SESIRIK: menjauhi segala kesenangan.
Dan lain-lain.




Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262