NASA menemukan tanda-tanda keberadaan air di Mars. Dengan temuan ini, misi selanjutnya adalah membawa manusia ke planet merah tersebut untuk menjawab kemungkinan adanya kehidupan lain di luar bumi.
Saat jumpa pers, para peneliti NASA membeberkan soal hasil penelitian tentang air tersebut setelah mereka mempublikasikannya di jurnal ilmiah Nature Geoscience. Dengan bantuan teknologi kamera beresolusi tinggi, akhirnya salah satu misteri kehidupan di Mars bisa diungkap.
"Pencarian kita di Mars untuk 'mengikuti air,' dalam pencarian kehidupan di alam semesta, dan sekarang kami memiliki ilmu yang meyakinkan untuk memvalidasi apa yang kita sudah lama dicurigai," kata seorang astronot dan Asosiasi Administrator Sains NASA, John Grunsfeld.
"Ini adalah perkembangan yang signifikan, seperti muncul untuk mengkonfirmasi adanya air meskipun asin. Mengalir saat ini di permukaan Mars," sambungnya.
"Butuh beberapa pesawat ruang angkasa selama beberapa tahun untuk memecahkan misteri ini, dan sekarang kita tahu ada air cair di permukaan yang dingin, planet padang pasir ini," kata ilmuwan untuk Mars Exploration Program NASA, Michael Meyer.
NASA saat ini sedang mengembangkan penelitian untuk membawa manusia ke Mars pada tahun 2030. Eksplorasi di masa depan diharapkan bisa membawa bukti soal adanya kehidupan dan akhirnya menjawab misteri alam semesta: Apakah ada kehidupan lain selain bumi?
Sejak 40 tahun lalu, NASA memang sudah meneliti soal kehidupan di Mars. Beberapa tahun terakhir, penelitian semakin intens dilakukan. Pesawat luar angkasa dan robot sudah mengelilingi Mars untuk meneliti berbagai hal tentang planet merah tersebut.
Laboratorium khusus Mars sudah mendeteksi kemungkinan radiasi di sana, untuk melindungi astronot yang hendak menginjakkan kaki di sana. Pada tahun 2020, bakal ada teknologi baru yang memungkinkan seorang astronot bisa bertahan di Mars
0 thoughts on “Temuan Air di Mars dan Misteri Kehidupan Lain di Luar Bumi”