FADHILAH KHAWATIM SURAH AT TAUBAH AYAT 128 & 129

ASSALAAMU ‘ALAIKUM WAROHMATULLOOHI WABAROKATUH.@@

Perkenankan saya berbagi amalan yang semoga bermanfaat lahir & bathin.

Inilah yang disebut sebagai khawatim Surah At Taubah Ayat 128 & 129.
Silakan dilihat teks asli pada Alqur-an & pelajari tajwidnya.
2 Ayat Mulia yang menjadi penghujung Surah At Taubah, yang memiliki manfaat yang bagus bagi pengamalnya.

LAQOD JAA-AKUM ROSUULUM MIN ANFUSIKUM ‘AZIIZUN ‘ALAYHI MAA ‘ANITTUM HARIISHUN ‘ALAYKUM BIL MU’MINIINA RO-UUFUR ROHIIM.
FA IN TAWALLAW FAQUL HASBIYALLOOHU LAA ILAAHA ILLAA HUWA ‘ALAYHI TAWAKKALTU WA HUWA ROBBUL ‘ARSYIL
‘AZHIIM.

Artinya : Sesungguhnya telah datang kepada kamu seorang Rasul dari golongan kamu sendiri (yaitu Nabi Muhammad s.a.w.), yang menjadi sangat berat rasa kepadanya kesusahan yang ditanggung oleh kamu, yang sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagi kamu, (dan) ia pula menumpahkan perasaan belas serta kasih sayangnya kepada orang-orang yang beriman. Kemudian jika mereka berpaling ingkar(dari keimanan), maka katakanlah (wahai Muhammad): “Cukuplah Allah bagiku (yang menolong dan memeliharaku), tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia; kepadaNya aku berserah diri (tawakkal), dan Dialah yang mempunyai ‘Arasy yang besar “.

Diriwayatkan Menurut Asbabul Nuzul Dari Kitab Kanzul Asror oleh Imam Hasan Ali Al-Qurtubi, ketika pada jaman dahulu ada Seorang Auliya yang selalu Dawam, istiqomah Membaca kedua ayat tersebut tanpa putus-putusnya sehingga setiap shalatnya terbiasa membaca dua ayat tersebut sehingga tidak Terasa Usianya sudah Menginjak 130th, namun Alloh Telah Berfirman dalam Al Qur’an Surat Ar-Rahman ayat 26 KULLU MAN ‘ALAYHA FANIN “Yang Ada di Bumi Ini Akan Binasa’. Maka Seketika Alloh hendak mematikan Auliya tersebut dia Bermimpi bertemu dengan Rosululloh SAW, dalam mimpi nabi bersabda “Wahai Hamba Alloh… Sampai kapan kamu akan lari dari kematian?”.. Karena Auliya tersebut pilih tanding tidak satupun makhluk mencelakakannya, mendengar kata-kata Rosululloh seketika Auliya tersebut Takut, maka tidak dibaca lagi kedua ayat tersebut sampai pada akhir malamnya meninggal Dunia.

To the point…
Dengan niat yang benar.
Bersungguh-sungguh. Yakin di ijabah, sabar beristiqomah dan ikhlash diri di setiap hal.
Karena sesungguhnya semuanya untuk menuju keridhaan Allah.

@@@ Istiqomah :

Pengamalan setiap selesai sholat 5 waktu wiridkan khawatimnya Surah Attaubah tersebut 7X / Sebanyak yang disukainya.
Teruntuk pengamalan setiap malam harinya, dimulai dengan sholat hajat, kemudian lakukan secara berikut ini ;

Tawassul :

¤ ILAA HADHROTIN NABIYYIL MUSHTHOFAA MUHAMMAD SHOLLALLOOHU ‘ALAYHI WA SALLAAM
ALFAATIHAH | BACA FATEHAH 7X |

¤ KHUSHUUSHON ILAA HADHROTISY SYAIKH ‘ABDUL QODIIR ALJAILAANII RODHIYALLOOHU ‘ANHU
ALFAATIHAH |FATEHAH 3X|

¤ TSUMMA ILAA HADHROTI AHLI SALAASILATI HADZIHIL ASMAA-IL HIKMAH BIJAHIHIM
BISIRRIL FAATIHAH |FATEHAH 3X|

@@Lalu bacalah Wiridan berikut :

¤ ASTAGHFIRULLOOHAL ‘AZHIIM 100X

¤ ALLOOHUMMA SHOLLI ‘ALAA MUHAMMAD 100X

¤ YAA ALLOOH YAA ROHMAAN 300X

@@@Kemudian bacalah Khawatimnya :

LAQOD JAA-AKUM ROSUULUM MIN ANFUSIKUM ‘AZIIZUN ‘ALAYHI MAA ‘ANITTUM HARIISHUN ‘ALAYKUM BIL MU’MINIINA RO-UUFUR ROHIIM.
FA IN TAWALLAW FAQUL HASBIYALLOOHU LAA ILAAHA ILLAA HUWA ‘ALAYHI TAWAKKALTU WA HUWA ROBBUL ‘ARSYIL
‘AZHIIM.

Selesai tawasul dan wiridnya, khawatim dibaca 100X/sebanyak yang disukainya.
Istiqomahkanlah, Insya Allah pengamalnya akan merasai dan tahulah ia akan manfaatnya.
Bi idznillah.

Adapun manfaat-manfaatnya, adalah :

@Keselamatan dari benda-benda tajam ataupun tumpul dari unsur logam, jenis kayu, kecelakaan dan kejahatan, bi idznillah.

@Disukai dan berkharisma sehingga lebih percaya diri dalam pergaulan.

@Urusannya jadi lebih mudah dan lebih optimis mengatasi masalah-masalahnya.

@Jadi pribadi yang lebih pemberani, tidak minderan lagi.

@Rezekinya menjadi lancar sehingga menjadi orang yang berkecukupan.

@Menguatkan semangat hidup dan tenaga fisik.

@Tutur kata didengar seksama, berwibawa dan disegani.

@Anti sihir, pelet dan santet, bi idznillah.

@Anugerah kesehatan dijauhkan dari penyakit berat dan panjang umur, bi idznillah.

@Kemenangan menghadapi musuh secara hujjah[pertengkaran hujat menghujat yang menyerang mental] bahkan pertempuran fisik, bi idznillah.

@Perlindungan terhadap gangguan jin-jin dan kezholiman orang-orang yang gemar aniaya.

@Pelarisan dagangan, mendapatkan keberuntungan dan sukses pekerjaannya.

@Semua manfaat dan mudharat adalah milikNYA.
Setelah berdo’a, ikhtiar dan tawakkal kita harus ridho hasilnya.
Kesemuanya hanyalah berkat idzin Allah. Pasrahkan, serahkan semuanya pada Allah.
Setiap tertangguhnya hajat, ada maksud rahasia dari kasih sayang sang Khaliq.
Teruslah meningkatkan rasa yakin, sabar, istiqomah dan mencapai ke ikhlashan.
Istiqomah dengan menumbuhkan rasa mahabbah terhadap Ayat-ayat Allah Insya Allah kesampaian maksud, bi idznillaah.
Laa haula walaa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘azhiim.

@@@WASSALAAMU ‘ALAIKUM WA ROHMATULLOOHI WABAROKATUH



Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262

Tari tor tor, Seni Budaya dari Tanah Mandailing Sumatera Utara Indonesia

Tari tor-tor sumatera utara

Tari tor-tor adalah salah satu jenis tari yang berasal dari suku batak di Sumatera Utara. Menurut salah satu pakar tari Tor Tor dan juga mantan anggota anjungan Sumatera Utara 1973-2010, tari Tor Tor sudah menjadi budaya Batak sejak abad ke 13. Jika anda mendengar ada sebuah tari yang akan diklaim oleh Malaysia waktu dekat ini, ya tarian tor tor ini.

gambar tari tor tor batak sumatra utara

Sejarah Tari Tor Tor

Menurut sejarahnya, tor tor sudah ada sejak abad ke 13 di Sumatera Utara. Nenek moyang orang Mandailing diperkirakan berasal dari suku Karen yang tinggal di perbatasan Burma dan Myanmar. Tari tor tor digunakan dalam acara ritual yang berhubungan dengan roh. Di masa lalu, tari ini dilakukan oleh patung-patung batu yang telah dimasuki roh. Roh itu menggerakkan batu seperti menari namun dengan gerakan yang kaku.

Ada beberapa jenis tari tor-tor. Ada tor-tor Pangurason atau tari pembersihan yang digelar pada saat membersihkan tempat sebelum adanya pesta agar diberi kelancaran dan dijauhkan dari mara bahaya. Selain itu ada juga yang dinamakan Tor Tor Sipitu Cawan atau Tari Tujuh Cawan yang digelar pada saat pengukuhan raja yang menceritakan tentang tujuh bidadari yang mandi di Gunung Pucuk Buhit. Apabila sebuah desa dilanda musibah, maka pada tanggal musibah tersebut akan digelar tarian Tor Tor dengan maksud meminta petunjuk atas masalah tersebut.

Tata Gerak dan alat musik Tari Tor Tor

Tari Tor Tor termasuk sangat sederhana dalam hal gerakan. Para penari tor tor cukup membuat gerakan tangan yang cukup terbatas dengan gerakan kaki jinjit-jinjit mengikuti iringan musik yang disebut sebagai magondangi yang terdiri dari alat-alat musik tradisional seperti gondang, suling, terompet batak, dan lain-lain. Selengkapnya bisa melihat video berikut ini.

Tata Busana Tari Tor Tor

Tata busana tari tor tor termasuk sangat sederhana. Pria dan wanita yang ingin menarikan tari tor tor cukup mengenakan baju biasa yang dikenakan saat pesta. Baju ini dilengkapi dengan aksesoris berupa tenunan khas batak yang bernama Ulos. Ulos yang digunakan ada dua jenis, yakni ulos yang berupa ikat kepala dan ulos yang berupa selendang. Motif selendang ulos yang digunakan tergantung dari pesat apa yang sedang digelar. Dengan properti busana yang sangat sederhana seperti ini membuat semua orang yang menghadiri suatu pesta dapat menari tor tor bersama-sama.

Galeri Foto penari tari tor-tor Sumatera Utara




Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262