KEAJAIBAN SHALAT HAJAT

Oleh : Ki Kolot Paku Alam

“Barangsiapa yang mempunyai kebutuhan (hajat) kepada Allah atau salah seorang manusia dari anak-cucu Adam, maka wudhulah dengan sebaik-baik wudhu. Kemudian shalat dua rakaat (shalat Hajat)….” (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)

“Seorang laki-laki menempuh perjalanan dari Yaman. Di tengah perjalanan keledainya mati, lalu dia mengambil wudhu kemudian shalat dua rakaat (shalat hajat)…. Maka, keledai itu bangun seketika (hidup kembali), lalu mengibaskan kedua telinganya.”(HR Baihaqi)

“Ada seorang yang buta matanya menemui Nabi saw, lalu ia mengatakan, “Sesungguhnya saya mendapatkan musibah pada mata saya, maka berdoalah kepada Allah (untuk) kesembuhanku.” Maka Nabi saw bersabda, “Pergilah, lalu berwudhu, kemudian shalatlah dua rakaat (shalat hajat). Setelah itu, berdoalah….” Dalam waktu yang singkat, laki-laki itu terlihat kembali seperti ia tidak pernah buta matanya.” Kemudian Rasulullah saw bersabda, “Jika kamu memiliki kebutuhan (hajat), maka lakukanlah seperti itu (shalat hajat).”(HR Tirmidzi)

Setiap manusia memiliki kebutuhan dan keinginan, bahkan bisa dikatakan keinginan tersebut selalu ada dan tidak terbatas. Dari mulai keinginan yang dibutuhkan menyangkut dirinya sampai kepada keinginan yang dibutuhkan menyangkut sebuah negara. Bagi yang beriman, segala kebutuhan, cita-cita, harapan, dan keinginan tersebut, tidak serta merta selalu ditempuh melalui jalan usaha secara praktis belaka. Akan tetapi, ia akan terlebih dahulu mengadukannya kepada Allah SWT, sebab Dia adalah Dzat Yang Mahakaya, yang memiliki langit, bumi, dan seluruh alam semesta, Dzat Yang tidak bakhil dalam memberi kepada yang memohon dan meminta kepada-Nya.

Oleh karena itu, Rasulullah saw setiap kali menghadapi kesulitan beliau selalu mengadukannya kepada Allah SWT melalui shalat. Mengadu dan memohon kepada Tuhan yang tidak pernah sekali pun berada dalam lemah dan miskin. Kenapa? Karena shalat adalah jalan keluar bagi mereka yang memiliki kesulitan dan kebutuhan, juga sebagai media dimana seorang hamba mengadukan segala persoalan hidup yang dihadapinya. Di dalam Al-Qur`an, Allah SWT berfirman,

“Dan mintalah pertolongan kepada Tuhanmu dengan melaksanakan shalat dan dengan sikap sabar.” (QS Al-Baqarah [2]: 45)

Shalat hajat, ditetapkan atau disyariatkan yang secara khusus dikaitkan kepada ibadah bagi yang sedang memiliki kebutuhan atau permasalahan. Dan tentunya, ini lebih spesifik dibandingkan dengan shalat-shalat lain dan memiliki suatu keistimewaan sendiri dari Allah dan Rasulullah saw.

Selain itu, shalat hajat merupakan suatu cara paling tepat dalam mengadukan permasalahan yang sedang dihadapi oleh seorang muslim.

Shalat hajat merupakan salah satu jenis shalat yang disyariatkan di dalam Islam. Dasar hukum shalat hajat terdapat di dalam hadits Rasulullah saw. Para sahabat, ulama salaf, dan para shalihin biasa melakukan shalat hajat, terutama ketika mereka memiliki suatu kebutuhan, baik dalam situasi mendesak maupun dalam situasi biasa. Dari beberapa keterangan yang terdapat di kitab-kitab, baik ulama salaf maupun khalaf (kontemporer), shalat ini telah banyak membuktikan keampuhan atau terkabulnya seluruh permohonan dari kebutuhan yang mereka pinta kepada Allah, sebagaimana yang terdapat pada buku ini.

Shalat hajat juga merupakan bagian dari keringanan dan rahmat dari Allah SWT bagi hamba-Nya. Pada praktiknya shalat hajat ini sangat mudah dan bisa dilakukan pada siang hari atau malam, tidak seperti pada shalat-shalat lainnya secara umum. Misalnya, shalat dhuha hanya bisa dilakukan pada saat matahari terbit sampai datangnya waktu zuhur, atau shalat tahajud yang hanya bisa dilakukan pada malam hari.

Sebagai pembuktian atas kebenaran sabda Rasulullah terhadap shalat hajat, tidak terhitung banyaknya orang yang telah mendapatkan keajaiban dan terkabulnya permintaan atau hajat mereka. Bahkan, ada yang mendapatkan keajaiban dengan diturunkan malaikat kepadanya untuk membantu menyelesaikan masalah yang sedang dihadapinya, sebagaimana yang terdapat di dalam bab “Bukti Dan Kisah Nyata Orang-Orang Mendapatkan Keajaiban Shalat Hajat”

SHALAT HAJAT
Shalat hajat ada beberapa macam caranya, antara lain:

Pertama:
Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang melakukan shalat pada hari Kamis empat rakaat (dua salam);
Rakaat Pertama setelah Fatihah membaca Surat Al-Ikhlash (11 kali)
Rakaat Kedua setelah Fatihah membaca Surat Al-Ikhlash (21 kali)
Salam

Rakaat Ketiga setelah Fatihah membaca Surat Al-Ikhlash (31 kali)
Rakaat Keempat setelah Fatihah membaca Surat Al-Ikhlash (41 kali)
Salam

Dan sesudah salam membaca Surat Al-Ikhlash (51 kali), kemudian sujud sambil membaca Ya Allah (100 kali), kemudian memohon apa yang diinginkan. Maka, sekiranya orang yang melakukan shalat tersebut memohon kepada Allah untuk memindahkan gunung niscaya gunung itu akan pindah, dan memohon pertolongan niscaya pertolongan itu akan datang; karena antara dia dan Allah tidak ada hijab, dan Allah swt marah kepada orang yang melakukan shalat ini yang tidak memohon hajatnya kepada-Nya.” (kitab Mujarrabat Imamiyah)

Kedua:
Imam Ja’far Ash-Shadiq (a.s) berkata: “Jika kamu ditimpa persoalan yang sulit, maka hendaknya melakukan shalat dua rakaat ketika matahari tergelincir. Rakaat pertama: bacalah Surat Fatihah, dan Surat Al-Fath: 1-3 ( 1 kali), yaitu:

Bismillâhir Rahmânir Rahîm. Innâ fatahnâ laka fat-han mubînâ. Liyaghfira laka mâ taqaddama min dzanbika wamâ ta-akhkhara wa yutimma ni’matahu ‘alayka wa yahdiyaka shirâthan mustaqîmâ. Wa yanshurakallâhu nashran ‘azîzâ.

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata. Supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah lalu dan yang akan datang serta menyerpunakan nikmat-Nya atasmu dan membimbing kamu kepada jalan yang lurus. Dan supaya Allah menolongmu dengan pertolongan yang kuat (Al-Fath: 1-3).

Rakaat kedua: sesudah Fatihah bacalah Surat Al-Ikhlash dan Surat Alam Nashrah (1 kali). (Mafâtihul inân, kunci-kunci surga, hlm 230).

SHALAT ISTIGHFAR
Shalat Istighfar adalah semacam shalat taubat. Manfaat shalat ini dapat menghilangkan kegelisahan dan keresahan dalam hati. Selain itu dapat membuka pintu dan peluang rizki yang tak terduga sebelumnya. Telah banyak kaum mukminin yang mempraktekkannya. Kita bisa praktekan shalat ini di tengah-tengah keluarga kita yang tentunya mendambakan kebahagian di dunia dan akhirat. Shalat ini diajarkan oleh Rasulullah saw dan keluarganya yang suci. Shalat ini bisa dilakukan di siang hari atau malam hari. Shalat ini dan caranya saya kutip dari kitab Mafatihul Jinan, kunci-kunci surga. Dalam kitab ini disebutkan:

“Jika Anda merasa sempit dalam kehidupan, dan sulit menemukan solusi dalam persoalan yang Anda hadapi, maka jangan tinggalkan shalat ini.”

Cara shalat ini: Lakukan shalat dua rakaat, dengan niat memohon ampunan Allah swt. Setiap rakaat sesudah surat Fatihah membaca surat Al-Qadar. Sesudah membaca surat Al-Qadar membaca Istighfar (15 kali), yaitu اَسْـتَغْفِرُاللهَ

Astaghfirullâh
Aku mohon ampun kepada Allah

Bacaan Istighfar ini juga dibaca masing-masing (10 kali) pada setiap ruku’ (sesudah membaca tasbih), i’tidal, sujud (sesudah membaca tasbih), duduk di antara dua sujud, dan duduk untuk berdiri. Sehingga dalam dua rakaat jumlahnya 150 istighfar.

Catatan : Bila anda pernah Melakukan Shalat Tasbih, maka cara pelaksanannya juga sama tapi bacaannya diganti dengan istighfar.

Selamat mencobanya, semoga kita dan keluarga kita dibahagiakan oleh Allah swt, dicurahkan karunia dan rahmat-Nya, dan dijaga dari yang tidak kita inginkan. Amin ya Rabbal ‘alamin. @



Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262

SHOLAWAT MAJEMU’ATIL MUBAROKAH

SHELAWAT MAJEMU’ATIL MUBAROKAH : ARTINYA KUMPULAN SELURUH BAROKAH (BERKAT).

Assalamu’alaikum Wr,Wb

Pada kali izinkan saya kepada saudara-saudaraku di KOS untuk berbagi tentang Shelawat yang penuh berkah,

 

Disini hanya sebahagian kecil kami gambarkan beberapa faedahnya, sebagaimana 4 sahabat Rasululullah S.A.W dan sahabat2nya yang lainya. Masing2 memberi gambaran dan pendapat2 mereka atas doa ini, setelah mereka mendapatkanNya dari Nabi Muhammad Rasulullah S.A.W.

Selain itu, banyak lagi sahabat2 yang lainya memberikan gambaran atas barokah yang ada dalam doa ini, baik untuk keperluan dunia dan akhirat.


Pada suatu saat pernah Rasulullah S.A.W berkata kepada Jibril a.s :
”YA JIBRIL A.S BERITAHUKAN AKU, APA SEBENARNYA YANG TERLEBIH BAIK UNTUK-KU. SAMPAIKAN PADA UMATKU. ”Kemudian Jibril a.s berkata : ”YA RASULULLAH S.A.W, TIDAK SATU MAKHLUK MANUSIA PUN TAHU, YANG SELAMA HIDUPNYA DIDUNIA 1 X (SATU KALI) SAJA IA MEMBACA DOA INI, MAKA AKAN BERCAHAYA2 TUBUHNYA DIDALAM SURGA KELAK. Maka Rasulullah berkata kepada Jibril a.s. ”AJARI AKU YA JIBRIL A.S DOA INI UNTUK UMAT2KU.”

Menurut keterangan salah seorang sahabat Rasululullah S.A.W yang selalu ia memperhatikan Rasulullah pada saat beliau sholat, tidak pernah Rasulullah S.A.W meninggalkan doa ini setiap harinya dibaca Rasulullah S.A.W (3 X).

Diantara Barokah Dan Kegunaanya Sebahagian Kecil Adalah :

BARANGSIAPA PADA MALAM JUMAT MEMBACA DOA INI DALAM KEADAAN SUCI, MAKA TURUNLAH 100 MALAIKAT DARI LANGIT MEMOHONKAN BERKAT KEPADA ALLAH S.W.T UNTUK SI FULAN ITU.

APABILA INGIN SESUATU HAJAT DIKABULKAN ALLAH S.W.T, MAKA SHOLATLAH IA 2 RAKAAT (SHOLAT HAJAT), KEMUDIAN SESUDAH ITU IA BERDOA DENGAN DOA INI 100 X, MAKA BERIBU RIBU MALAIKAT MENDOAKANNYA (YAITU TURUT MEMOHONKAN PERMINTAAN ORANG ITU) KEPADA ALLAH S.W.T.

APABILA SESORANG DISURATKAN DIATAS KERTAS,LALU DIBAWANYA KEPERGIAN, MAKA SELAMATLAH DAN JAUH DARI SEGALA YANG MENYETERUINYA. SERTA IA SELALU DIDALAM LINDUNGAN ALLAH S.W.T.

DAN BARANGSIAPA INGIN SUPAYA HAFAL AL-QURAN, MAKA DIBACANYA DENGAN NIAT IKHLAS DAN SUCI HATINYA DIBACANYA 100 X SELESAI SHOLAT MAKA DIKABULKAN NIATNYA ITU.

Dua puluh satu rahmat yang Allah berikan pada doa Majemu, Atil Mubarokah yang tersebut dibawah ini.

BERCAHAYA DIRINYA DI ALAM BARZAH.
TERHINDAR HURUHARA DUNIA DAN AKHIRAT.
JAUH DARI GODAAN SYETAN DAN JIN.
JAUH DARI SIHIR DAN SANTET.
PEMBUKA PINTU REZEKI.
DIJAUHKAN DARI FITNAH.
MENGHINDARI PENYAKIT TA’UN.
DIBUKAKAN PINTU RAHMAT.
HIDUP KITA DISEGANI ORANG.
MUDAH MENGHAFAL ILMU.
DIBUKAKAN PINTU HIJAB.
DIHORMATI PENDUDUK DUNIA.
DIPANJANGKAN UMUR.
JAUH DARIPADA BALA DAN WABAH.
DITUNAIKAN HAJATNYA DIDUNIA.
DIPERTEMUKAN DENGAN NABI MUHAMMAD S.A.W.
AMAN DALAM RUMAH TANGGA.
DIBERIKAN AMPUNAN DOSA2.
TERHINDAR DARI AZAB KUBUR.
DIBERIKAN DERAJAT YANG TINGGI.
MENDAPAT RIZKI YANG BERKAH.
#INILAH SHELAWAT MAJEMU’ATIL MUBAROKAH#

BISMILAHIRRAHMANIRRAHIM.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MURSALIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUJAAHIDIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDISY SYAAHIDIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL KHO’IFIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL KHOSYI’IIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL THO’I IN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIT TA’IBIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL ‘A’BIIDIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL HAAMIDIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDISH SHOOLIHIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIR ROKI’IIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIS SAAJIDIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL QA’IMIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL QAA’IDIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUTTAQIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUSTAGHFIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIN NADIMIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDISY SYAAKIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL HAAFIZIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIDZ DZAAKIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL ‘AAQILIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUHSINIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL AKROMIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUNDZHIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUBASYIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDITH THOYYIBIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIN NABIYYIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL ‘ALAMIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN NABIYYIZ ZAKIYYIN NAQIYYI.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADINNIL QUROYSYIYYIL HAASYIMII.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADINIYILL’AROBIYYIL MUKARROMI YAUMILQIYAMAH.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDI AHLIL JANNAH.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SHOHIBIL MAQAMIL MAHMUD.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SHOHIBISHIROOTHILL MUSTAQIM.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN AFDHOLIL AWWALIN WAL AKHIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIW WA’ALAA JAMI’IL AMBIYAA’I WAL MURSALIIN WA’ALAA JAMII’ILMALAIKATIL MUQARROBIIN WA’ALAA’IBAADILLAHISHOLIIHINA MIN AHLISSAMAWAATI WA AHLIL ARDHIINA WA ‘ALAINAA MA’AHUM AJMA’IIN.BIRROHMATIKA YAA AR HAMARROHIMIIN.

INILAH SEBAHAGIAN BERKAT DOA INI, YAA ALLAH YAA ROBBI, YANG MAHA RAHMAN DAN RAHIM DIDALAM SEGALA UJUD KEBESARAN ENGKAU YAA ALLAH S.W.T. RAHMATILAH DIDALAM RIDHA DAN KASIH SAYANG MU BAGI MEREKA YANG SELALU MEMBACA DOA INI DIDUNIA DAN DIAKHIRAT KELAK. WALLAHU-MASTA’AN. WABILLAHI TAUFIK WALHIDAYAH SUMMASSALAMU ‘ALAIKUM WAROHMATULLAHI WABAROKATUH.

DOA KHUSUS SELEPAS MEMBACA SELAWAT INI.

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM.
ILAAHI YAA ALLAH, HANYA KEPADA ENGKAU HAMBA MOHON BERLINDUNG DARI GODAAN JIN, SHAITON, DAN KEJAHATAN MANUSIA ZAHIRBATIN SERTA DARI HURUHARA DUNIA DAN AKHIRAT. YAA ALLAH……….. (NIAT DAN HAJAT). YAA ALLAH, YAA RAHMAN YAA RAHIM, YAA KAHFI, YAA GHANI, YAA FATTAH, YAA ROZZAQ (DAN LAIN2 NAMA ALLAH), DENGAN BERKAT DOA MAJEMU’ ATIL MUBAROKAH INI YAA ALLAH, DAN ENGKAULAH YANG MELINDUNGI DAN SYAFAAT JUNJUNGAN RASULULLAH S.A.W, SERTA DENGAN RIDHO ENGKAU YAA ALLAH….ILAHI ANTA MAQSUDI WA RIDHO KAMATLUBI, (3X) A’TINII MAHABBATAKA, WA MA’RIFATAKA (KEPADA MU LAH YAA ALLAH YANG AKU HADAPKAN, ENGKAULAH YANG AKU CARI DAN KEREDHAAN MU YANG AKU HENDAK.

WALLAHU’ALAM.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb



Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262