ILMU GENDAM SAJADAH

Assalamualaikum wr wb.

Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat-Nya dan dengan nama Allah tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang. Segala puji bagi Allah, Rahmat dan salam untuk Nabi Muhammad SAW, Nabi pilihan.Banyak di antara kita yang saat ini terkena PHK, di lilit hutang bahkan barang barang habis di gadaikan sedangkan kebutuhan hidup tidak pernah berhenti menuntut kita. Tetapi bagaimanapun sulit nya keadaan keuangan kita harus tetap optimis bahwa di mana ada usaha di situ ada jalan dan yang tidak kalah penting bagaimanapun ketat nya persaingan dalam mencari rizki kita harus tetap berpegang teguh pada ajaran agama kita dan norma norma yang berlaku di masyarakat.Untuk itu kita jangan terpeleset, tergiur oleh besar nya penghasilan tetapi di larang oleh agama dan haram dan melanggar hak orang lain yang akan membawa kita pada jurang kesengsaraan yang lebih dalam lagi Naudzubillah.

Dengan ini kami ingin bebagi pengalaman dan kami akan sangat bersyukur dan ikut bergembira apabila ritual – ritual yang kami jabarkan juga membuahkan hasil seperti yang di harapkan. Tapi anda jangan berputus asa apabila ritual – ritual tersebut belum membuahkan hasil, sekedar pemberitahuan bahwa tidak setiap hari kami melakukan ritual – ritual seperti ini dimana ritual tersebut banyak menbutuhkan waktu (3,5 jam), tenaga dan konsentrasi tinggi.

Ritual yang akan di lakukan adalah “ILMU GENDAM” (ATAS IZIN ALLAH) yaitu mendatangkan sesuatu yang di inginkan seperti mendatangkan uang dsb dengan cara yang tidak dapat di lihat mata. Sedangkan sarana yang di pakai adalah menggunakan ayat – ayat Alqur`an, Asma Allah yang mulia dan doa – doa khusus.

Allah Berfirman: 

Artinya: “Berdoalah kepada-KU niscaya akan Aku perkenankan bagimu”

ADAPUN SYARAT – SYARAT UNTUK MENGGENDAM UANG ANTARA LAIN

1. Beragama Islam

2. Dalam keadaan benar – benar sedang dalam kesulitan keuangan, sudah berusaha dengan berbagai ikhtiar tapi belum menampakkan hasil. Jika anda tidak dalam kesulitan keuangan lebih baik tidak melakukan ritual ini

3. Niat untuk kebaikan di jalan Allah dan tidak untuk maksiat

4. Niat untuk menzakatkan sebagian kepada yang berhak

5. Tidak mempunyai dosa yang besar baik kepada Allah ataupun sesama Umat.

RITUAL YANG AKAN DI LAKUKAN ADALAH

1. Shalat Hajat Khusus

2. Wirid Khusus

3. Doa Khusus

Shalat Hajat Khusus di gunakan untuk berbagai kebutuhan seperti memperoleh rizki. Apabila shalat Hajat kita khusus kan pada keinginan tertentu maka harus di sempurnakan dengan wirid shalat hajat dan di lakukan paling utama lewat jam 1 malam

WIRID KHUSUS AGAR CEPAT TERKABUL MEMPEROLEH RIZKI

1) SHALAT HAJAT 4 RAKAAT TANPA SALAM DAN SEKALI DUDUK

Pada Rakaat pertama membaca Al – Ikhlas 10 kali

Pada Rakaat Kedua membaca Al – Ikhlas 20 kali

Pada Rakaat Ketiga membaca Al – Ikhlas 30 kali

Pada Rakaat Keempat membaca Al – Ikhlas 40 kali

2) TAWASUL DENGAN MEBCA FATIHAH 7 KALI KEPADA

Rasulullah SAW, keluarga dan sahabat

Syech Abdul Qodir Jailany

Syaech Hasan Sadzali

Seluruh Kaum Muslimin dan Muslimat

3) SETELAH ITU MEMBACA ISTIGFAR 100 KALI

“ASTAGFIRULLAH HAL `ADZIM”

4) MEMBACA SHALAWAT NABI 100 KALI DENGAN TAKZIM DAN SANTUN

‘’ALLAHUMA SHALLI `ALAA SAYYIDINA MUHAMMADIN SHALATAR RIDHA WARDHA AN ASHHABIHII RIDHAARRIDHAA

5) MEMBACA AYAT KURSI 165 KALI

6) MEMBACA KALIMAT THAYYIBAH DAN BERDOA SESUAI YANG DI INGINKAN

DOA KHUSUS MENGGENDAM UANG

Potonglah kertas putih seukuran uang yang anda maksud sebanyak yang di inginkan dan maksimal 40 lembar

Kumpulkan potongan kertas tersebut dengan selembar uang asli yang di maksud

Kemudian anda wifiq, penulisan wifiq di lakukan setelah berwudhu dan ketika di wifiq anda tahan nafas dan lipat lah lidah ke atas.

Dan letakkan di bawah sajadah. Wifiqnya sbb:

Setelah itu membaca doa khusus di bawah ini 40 kali

INSYA ALLAH POTONGAN KERTAS PUTIH TERSEBUT BERUBAH MENJADI UANG YANG SAMA DENGAN UANG ASLI DAN TIDAK AKAN BERUBAH SELAMA NYA

APABILA RITUAL INI BELUM MEMBUAH KAN HASIL COBALAH ANDA MENGULANGI RITUAL TERSEBUT DAN APABILA BELUM BERHASIL JUGA KITA HARUS MENGINGAT APAKAH SYARAT SYARAT DI ATAS SUDAH BENAR BENAR ANDA SEMPURNAKAN

SEMOGA KIRA NYA RITUAL – RITUAL TERSEBUT MENDAPAT KAN KERIDHAAN DI SISI ALLAH SWT SEHINGGA MEMBAWA MANFAAT BAGI YANG MEMBUTUHKAN, AMIN.

KI ARYA KUSUMA DEWA

PADEPOKAN NURUL QOLBU




Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262

LAKU DAN MANTRA

Mantra dan laku. Laku dan mantra. Dibolak balik tetap sama. Dua unsur pokok itu wajib ada agar sebuah amalan bisa ‘manjing’. Apa sesungguhnya mantra itu? Berikut kutipan paparan dari Christiana Dwi Wardhana dalam Seminar Nasional Naskah Kuno Nusantara, Jakarta 2-3 September 2003.

Mantra adalah perkataan atau ucapan yang mampu untuk mendatangkan daya gaib, menyembuhkan, mendatangkan celaka dan sebagainya. Susunan kata berunsur puisi yang dianggap mengandung kekuatan gaib ini biasanya diucapkan oleh dukun atau pawang untuk menandingi kekuatan gaib yang lain. Mantra juga dapat disamakan dengan doa.

Dalam tradisi Jawa, mantra disebut pula dengan japa, japa mantra, kemad, peled, aji-aji, rajah, donga, sidikara yang semuanya dianggap mempunya daya kekuatan gaib. Mantra jika dibaca dengan bersuara disebut di-mel-kan dan kalau hanya dibaca dalam hati disebut matek mantra atau matek aji.

Wujud mantra ada beberapa macam di antaranya: (1) Mantra dalam wujud kata-kata/puisi lisan yang dibaca dalam batin disebut japa mantra, aji-aji dan rapal. (2). Mantra dalam wujud tulisan misalnya tertulis pada kain, kertas, kulit disebut rajah. (3). Mantra yang ditanam pada benda disebut jimat, aji-aji.

Berdasakan atas fungsinya dan kandungan kekuatan magis mistisnya, mantra dapat digolongan menjadi 4 jenis:

(1) MANTRA JAYA KAWIJAYAN: untuk kekuatan dan kemenangan. MISALNYA SEMAR KUNING: Aku umbulna menyang Suralaya, Jalukna Klambiku si Klonthong Wesi, Sabet nggeng, Lot kelot-kelot, Teguh alot, Ya iki klambiku si Klonthong Wesi. Mantra ini digunakan untuk kekebalan dari tusukan senjata tajam dan pukulan.

(2). MANTRA PANULAKAN, untuk menolak dan kandungan kekuatannya mampu untuk mengembalikan atau merintangi kekuatan lain yang berasal dari lawan baik yang berasal dari manusia maupun kekuatan lain. GUMBALA GENI: Kuci-kuci omahku Gumbala Geni, Lurungku si Alas Agung, Ngarepku segara gunung, Latarku latar bengawan, Joganku jogan segara, Sapa sumedya tumerah ala marang aku, Kena katujawa bingleng, Teka bingleng teka bungleng saking kersane Allah. Mantra ini menolak perbuatan jabat dan membuat bingung pihak lain.

(3) MANTRA PENGASIHAN, untuk menimbulkan cinta dan mempunyai kandungan kekuatan yang mampu mengubah atau menimbulkan rasa cinta kasih seseorang. Contoh MANTRA JARAN GOYANG: Bismillahirrohmanir rohim, Niyat ingsung matek ajiku si Jaran Goyang, Sabete sada lanang, Tak sabetake gunung jugruk, Tak sabetake segara asat, Tak sabetake lemah bongkah, Sira mulya ingsun kongkon, Golekana jabang bayine … (nama dimaksud), Caketna marang jabang bayine …. (nama diri) Yen bocah turu gugahen, Yen wis nglilir lungguhna, Yen wis ngadeg lakokna, Caketna marang jabang bayine … (nama diri), Ora suwe tak enteni, Neng ngarep lawang Medinah, Aku durung pati-pati lunga, Yen durung caket jabang bayine …. (nama dimaksud), Wassalammu alaikum warrohmatullahi wabarokatuh.

Contoh lain: MANTRA MELAYU PENAMBAT KASIH Ini mantra yang dipraktekkan oleh pria Melayu untuk menambatkan wanita sang pujaan hati agar tidak serong karena terpuaskan dalam hubungan intim. Sebelum berhubungan intim, tubuh harus mandi dan memakai parfum yang harum. Mantra ini diucapkan satu kali oleh sang suami menjelang bersetubuh. Bismillahir Rahmanir Rahim, Cang cang setandang besi, Anak harimau setandang malam, Keras kalam menjadi besi, Keras siang hingga ke malam, Keras seperti besi khursaini, Panah batu, batu runtuh, Panah gunung, gunung runtuh, Panah selera dengan aku, Oh nyaman, oh berkat aku pakai, Dengan berkat La ilaha illa llah

4. MANTRA PALEREMAN. Fungsinya untuk meredakan kemarahan orang lain yang marah kepada kita. Kandungan kekuatannya mampu menetralisir emosi negatif agar tenang dan netral. Diucapkan saat ada orang lain marah. Misalnya MANTRA PANGLARUTAN: Sukma rasa sira sun kongkon laruten banyune Si ……. (sebut nama dimaksud), Cucupen banyune lan ilangana karepe, Lemes lemes saking kersane Allah.

Di dalam mantra yang lengkap tercakup unsur judul, unsur pembuka, unsur niat, unsur sugesti, unsur tujuan dan unsur penutup. Unsur sugesti merupakan unsur yang PALING PENTING DAN PALING POKOK dalam struktur mantra. Unsur sugesti memiliki daya atau kekuatan untuk membangkitkan potensi kekuatan magis atau kekuatan gaib. Mengingat mantra memiliki spesifikasi, maka unsur sugesti pada mantra berbeda-beda meskipun fungsinya bisa sama. Misalnya, sama-sama berfungsi untuk pengasihan, namun tiap mantra unsur sugestinya beda. Unsur sugesti berupa ungkapan metafora atau analogi yang bersfta INDIVDUAL UTTERANCE.
Misalnya pada Aji bandung Bandawasa: “Matek ajiku bandung Bandawasa, Ototku kawat, Balungku wesi, Kulitku tembaga, Sabet nggeng, Lot kelot kelot, Teguh alot”

Meskipun UNSUR SUGESTI ini sangat penting namun sama sekali tidak berlaku jika tidak diikuti dengan unsur LAKU. Jadi aspek magis mistis sebuah amalan berpusat pada unsur SUGESTI dan LAKU MISTIK pengamalnya. Jika diperhatikan, unsur sugesti yang dianggap memiliki daya magis dapat dipilah menjadi beberapa macam:

(1). Ungkapan magis yang mendasarkan pada kekuatan alam, binatang, bunga. (2). Ungkapan magis yang mendasarkan pada kekuatan mitos tokoh baik dari dunia perwayangan maupun tokoh mitologi (3) Ungkapan magis yang mendasarkan pada kekuatan Allah, Malaikat, nabi, Dewa, Raja, resi atau Pertapa.

Seberapa jauh Laku Mistik dapat menjamin keberhasilan amalan? Keberhasilannya sifatnya tergantung penghayatan subyektif. Laku mistik berhubungan dengan kepercayaan dan keyakinan seseorang. Semakin sungguh-sungguh dan yakin seyakin-yakinnya saat menjalani laku amalan maka amalan ajian akan bisa berhasil.

Tradisi Jawa mengenal laku mistik yaitu:
(1). PUASA.
PUASA BIASA seperti saat puasa Ramadhan. Ada yang hanya makan sekali saat tengah malam. PUASA MUTIH: hanya makan makan nasi putih, minum air putih. Mutih ada beberapa cara: NGEPEL yaitu banyaknya makan diukur dengan jumlah hari lama berpuasa, Sekali makan tidak tambah, makan hanya diwaktu siang atau malam.
PUASA NGROWOT: makan berasal dari makanan yang berasal dari tanah dan harus tawar. Pelaksanaannya seperti puasa biasa atau puasa mutih.
PUASA NGALONG: yang dimakan hanya makanan jenis buah-buahan dan harus tawar, pelaksanaan seperti biasa.
(2). NGEBLENG: tidak makan-minum, waktu biasanya sehari semalam. Tidak boleh keluar rumah.
(3). NLOWONG: tidak makan minum, waktu sehari semalam, tidak terbatas ruangan.
(4). PATI GENI: tidak menghidupkan api dan berada di dalam ruangan tertutup.
(5). KUNGKUM: berendam di air sungai, menantang arus air dan dipertemuan arus sungai.
(6). MELEK: tidak tidur siang malam, baik di dalam maupun di luar rumah.
(7). MENDEM: mengubur diri di dalam tanah dengan udara secukupnya dengan sikap seperti orang mati
(8). NGEDAN: bertingkah seperti orang gila di tempat umum
(9). BISU: tidak bicara
(10). BERJALAN: tidak boleh duduk. Boleh istirahat, tidur, makan, minum sambil berdiri. Tidak boleh masuk rumah/ruang.
(11). SESIRIK: menjauhi segala kesenangan.
Dan lain-lain.




Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262