PEMBANGKITAN KUNDALINI (KUNDALINI SHAKTI 2)

Assalamu alaikum wr.wb
Salam hormat dan takzim saya sampaikan kepada para pinisepuh dan salam karahayon untuk saudaraku semua di LASKAR KHODAM SAKTI. Bagi saudara yg mengirim mail, maaf saya gak bisa membalasnya. Dan saya berharap dengan artikel ini bisa membantu saudara.
Terima kasih saya ucapkan kepada saudaraku : D-devil, wong abangan, tiang bungkuk, star night yang telah ikut serta dalam memberikan penjelasan-penjelasan mengenai kundalini kepada teman yang lain di tread KUNDALINI SHAKTI. Dan terima kasih saya ucapkan kepada saudaraku yoyok supriadi yang telah memberi masukan, memperingatkan, dan mengawatirkan kalau kundalini sebagai ulah Setan/Iblis. Serta kepada cungkringcirebon yang secara tidak langsung telah menanyakan tentang MANFAAT DAN KERUGIAN SUATU PERDEBATAN.
Sedikit mengutip qur’an yang artinya “Aku (Allah) tidak akan mengubah nasib suatu kaum, kecuali orang itu mau berusaha” . Tolong dibetulkan jika salah sekaligus kasih arabnya. Ayat ini membahas NASIB seseorang. Hal-hal yg mempengaruhi nasib antara lain:
*. Cara berpikir
*. Cara sudut pandang thd suatu informasi maupun masalah yg dihadapi
*. Cara mengambil keputusan
*. Cara berperilaku dan bersikap thd suatu keadaan
*. Cara mendapatkan uang dll
Dengan melihat ayat tsb, kayaknya sudah jelas dan tidak layak bagi kita untuk memaksakan kehendak, cara berpikir kita pada orang lain….

GROUNDING
Bagaimana untuk menghindari kundalini syndrome….?saya selalu menjawab Grounding dan Grounding. Dengan grounding energi YIN dan YANG dalam tubuh akan selaras/seimbang. Saya sarankan selain menggunakan sholawat syifa/thibbil qulub juga melatih sistem meditasi grounding karena dengan sistem ini, kita membuka cakra telapak kaki dan tangan. Dan dalam meditasi juga bisa digabung dg membaca sholawat tsb.
Bagi saya meditasi grounding merupakan prosesi diri untuk lebih membuka diri dalam menerima dan menyadari berkah Allah yang berupa energi bumi yang selama ini tidak pernah kita sadari dan tidak pernah kita syukuri. Sejak lahir kita selalu makan, minum, berpijak pada bumi. Dan tidak pernah satu kalipun kita terpelanting lepas dari bumi.

JALUR SUSHUMNA
Sebagai bahan pemikiran dan renungan bersama, mari kita pelajari bersama mengenai fungsi tulang punggung/sushumna. Tulang punggung menyimpan banyak syaraf-syaraf yang berhubungan dengan organ-organ dalam pada tubuh. Seperti mata, jantung, paru-paru, ginjal dsb. Para penganut Tao khususnya penyembuhan akupuntur menganggap tulang belakang khususnya tulang ekor terhubung dengan 12 cabang rumah syaraf sakrum terhubung dengan 365 titik akupuntur.

MEKANISME BANGKITNYA KUNDALINI

1.Ketika kundalini mulai aktif tetapi belum bangkit, gulungan energi kundalini yang terletak di perinium mulai memanas dan tampak berwarna merah keemasan dan berbentuk bulat. Dengan latihan yang rutin, energi berwarna merah keemasan tersebut akan semakin membara sehingga tampak warnanya bertambah merah dan di inti gulungan tersebut mulai terdapat energi berwarna biru yang disebut sebagai inti kundalini. Semakin lama inti kundalini yang berwarna biru akan semakin membesar sampai hampir seluruh gulungan energi kundalini pada chakra dasar menjadi berwarna biru dan energinya bertambah kuat. Pada saat ini kundalini mulai bangkit dan bergerak naik dari chakra dasar naik menuju tubuh bagia n atas melalui nadi sushumna. Uap panas yang dihasilkan oleh panas energi kundalini akan mulai naik mencari jalan keluar melalui nadi Sushumna . Dengan latihan yang benar intensitas energi kundalini akan mulai meningkat, energi kundalini berwarna merah keemasan mulai naik keatas pada nadi sushumna. Energi kundalini yang berwarna merah keemasan yang disebut sebagai api kundalini mulai naik keatas bersamaan dengan uap panas yang dihasilkan oleh energi kundalini yang disebut sebagai uap kundalini. Uap kundalini dan api kundalini akan berusaha naik keatas dengan membuat saluran pada nadi sushumna (terletak berbarengan di tulang punggung, vertikal dari ujung tulang ekor ke chakra mahkota). Perlahan-lahan energi berwarna biru naik mengikuti energi merah keemasan. Energi yang berwarna biru ini dinamakan inti kundalini. Inti kundalini berada di bawah api kundalini dan naik secara berbarengan.
2.Membuka gulungan pada ketujuh chakra utama secara berurutan mulai dari bawah sesuai dengan perkembangan energi kundalini yang naik keatas pada nadi sushumna. Dengan terbukanya gulungan pada chakra-chakra tersebut secara bertahap chakra-chakra utama satu persatu mulai hidup dan aktif.
3.Inti kundalini akan terus naik menuju ke chakra mahkota dan sesampainya disana ia akan membuka gulungan yang terdapat pada chakra mahkota. Pada saat ini pancaran energi inti kundalini mulai kelihatan melebar ke arah kiri dan kanan nadi sushumna. Inti kundalini tetap dalam ukuran yang semula yaitu didalam nadi sushumna tetapi pancaran energinya sudah menjadi semakin kuat sehingga tampak energi ber warna biru memancar melebar ke arah kiri dan kanan nadi sushumna. Pada saat ini biasanya nadi Ida dan nadi Pingala belum benar-b enar aktif sehingga pelebaran energi berwarna biru akan tertahan di daerah belakang kepala diatas leher sehingga tampak hanya me lebar dari chakra Dasar sampai daerah ini. Nadi Ida dan nadi Pingala pada daerah ini biasanya masih mengalami penyumbatan.
4.Setelah nadi Ida dan nadi Pingala telah terbuka dan aktif, energi inti kundalini akan menyembur keluar chakra Mahkota dan membuka gulungan yang terdapat diatas chakra mahkota dan dapat mencapai ketinggian sampai beberapa meter diatas chakra mahkota tergantung kepada kekuatan pancaran energi inti kundalini dan tingkat spiritual seseorang. Gulungan ini jika dilihat tampak s eperti piringan energi berwarna biru di atas chakra mahkota. Pada saat ini chakra atau chakra-chakra diatas chakra mahkota tumbuh dengan sendirinya

CAKRA
Kata œ”Cakra” berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti œRoda atau œLingkaran (juga kata-kata yang terkait dengan kedua kata tersebut), dan kadang-kadang juga merujuk kepada œRoda Kehidupan. Menurut Kitab Tantra dan Kundalini Yoga di dalam lapisan tubuh terdapat 365 Cakra di dalam tubuh termaksud tujuh buah Cakra Utama dan tujuh Cakra diluar tubuh

Tujuh cakra utama tersebut adalah;
*. Cakra Sahasrara (Cakra Mahkota)
*. Cakra Ajna (Cakra Mata Ketiga)
*. Cakra Wisudha (Cakra Tenggorokan),
*. Cakra Anahata (Cakra Jantung),
*. Cakra Manipura (Cakra Pusar),
*. Cakra Svadhistana (Cakra sex)
*. Cakra Mulandhara (Cakra Dasar)

Cakra juga berarti perputaran energi atau pusat a bentuk Roda atau Cakram. Berputarnya roda energi menimbulkan pusaran energi, pusaran energi yang terbentuk akan dialirkan ke alat-alat organ dalam pada tubuh fisik kita melalui melalui nadi yang sangat halus. Selain itu tiap-tiap cakra berhubungan dengan kelenjar-kelenjar pada tubuh.

MEMBUKA JANTUNG
Sebagai suatu prosesi yang berfungsi untuk membersihkan trauma-trauma masa lalu. Sebagai akibat penanganan emosi-emosi yang kurang tepat di masa lalu. Walaupun sudah tidak dirasakan, namun emosi tersebut telah mengendap menjadi trauma yang tersimpan di alam bawah sadar manusia. Dan siap kapan saja untuk meledak bagai bom waktu. Adapun emosi tersebut diantaranya rasa takut, marah, jengkel, dendam, malu, kecewa, khawatir, kesedihan dll. Jika emosi-emosi ini tidak segera ditangani dengan tepat, maka akan siap kapan saja untuk meledak bagai bom waktu. Walaupun tanpa pembangkitan kundalini hal ini juga sering terjadi, karena akibat keinginan manusia dalam meraih suatu hal yang tidak kesampaian. seperti, kekayaan, tender, cinta dan harapan-harapan yang lain tanpa dilandasi dengan do’a kepada Allah sebagai pengharapan dan pernyataan diri sebagai makhluk yg terbatas dan banyak kesalahan melakukan perhitungan dalam perencanaan terhadap pencapaian keinginan-keinginannya. Sehingga jika terjadi kegagalan bisa menyebabkan mental seseorang jatuh ke dalam kesedihan, kemarahan, kejengkelan, ketakutan dll, yang mana bisa memicu seseorang dalam keadaan depresi, kekerasan, kegilaan dan bunuh diri.

MEDITASI MEMBANGKITKAN KUNDALINI
1. Lakukan sholat hajat 2 rokaat
2. Dzikir
– istigfar 33x
– sholawat syifa 11x
– al fatihah 1x
– al ikhlas 3x
– al falaq 3x
– an naas 3x
– ayat kursi 7x
3. Baca do’a
“ya allah dengan ridho dan kekuatan-Mu, saya mohon dibangkitkan kundalini saya dengan sempurna.
Mulai saat ini jalur nadi sushumna, ida serta pinggalaku terbuka dan menjadi bersih. Mulai saat ini 7 cakra utamaku terbuka dan menjadi bersih.”
4. Tarik napas dalam….tahan sebentar….keluarkan 3x
5. Rasakan ke-7 cakra dan nadi sushumna yang aktif beberapa saat
6. Bentuk bola energi dengan mendekatkan kedua telapak tangan baca “ya allah” sampai terasa bola energi (BE) padat.
– baca doa
“ya allah dg ridho dan kekuatan-Mu terbukalah dan menjadi bersih……(isi apa yang akan dibersihkan mis cakra mahkota dan nadi sushumnaku)”
– pegang BE dg tangan kanan dan masukan pada target yg akan dibersihkan.
– tunggu beberapa saat dan rasakan BE bekerja melakuan pembersihan.
– setelah dirasa cukup tarik BE dg niat, kemudian buang dan dorong masuk ke bumi.
7. Setelah nadi sushusumna dan ke-7 cakra utama di bersihkan dg BE. Sapulah energi kundalini dg tangan anda dari bawah ke atas beberapa kali. Sebelum memasuki meditasi kundalini
8. Meditasi kundalini
-telapak tangan menghadap keatas dan letakkan di lutut, lidah digulung ke atas menempel langit-langit atas mulut,
-Rasakan ke-7 cakra dan nadi sushumna yg aktif kemudian baca ya allah seikhlasnya.
9. Setelah merasa cukup….. lanjutkan dg teknik membuka jantung
10. Membuka jantung
– Tempelkan kedua telapak tangan (posisi sembah) dan tempatkan di dada
– hirup napas perlahan dan dalam 3x
– tersenyumlah untuk merasakan energi cinta yg memancar dari jantung beberapa saat, sambil membaca ya rohman ya rokhim seikhlasnya.
– setelah itu, sadari dan rasakan kenangan masa lalu, hal-hal yang telah membuat anda sedih, benci, cemas, malu, takut
marah dan dendam…. kemudian gantilah dengan energi senyuman, keramah-tamahan, kejujuran, keterbukaan keberanian, keceriaan,kesenangan, rasa hormat, cinta-kasih, saling pengertian dan memaafkan.
– kirimlah energi senyuman dan memaafkan ini kepada orang-orang yg pernah menyakiti anda atau kepada semua orang yang anda kenal dan orang-orang disekitar anda. Maafkan dia yang telah menyakiti anda, karena kelalaian, ketidaktahuan, ketidakmampuan mereka dalam memberi kebahagiaan, kesenangan dan cinta kasih dalam berhubungan antar sesama manusia.
11. Setelah dirasa cukup meditasi bisa diakhiri dengan mengibaskan tangan beberapa kali. Untuk membuang energi yang berlebih.

Sholawat thibbil qulub/sholawat syifa
“Allohumma sholli ‘alaa sayyidina Muhammadin thibbil qulubi wa dhawaa ihaa wa ‘aafiyatil abdhaani wa syifa ihaa wa nuuril abshoori wa dhliyaa ihaa wa ‘alaa aa-lihi wa shokhbihii wa shalim”

Catatan :
*.Selain melakukan meditasi pembangkitan kundalini, pelaku juga harus melakukan meditasi GROUNDING.
*. Teknik ini saya buat senyaman mungkin, insyallah masalah syndrome kundalini tidak akan terjadi, namun demikian saya berharap kepada saudara untuk konsultasi kepada saya maupun kepada sesepuh yang lainnya.



Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262

HAKEKAT ASMAK RADJA DIRAJEH

INNA JAHARA……..

Ia banyak guyon. Saya mengenalnya sebagai seorang yang selalu ‘tawadhu’, rendah hati dan sopan. Dia cenderung menghindari konflik terbuka. Namun sesungguhnya ia seorang pengamat yang jeli melihat pergerakan batin yang terjadi.

Dan pada suatu ketika, sebuah persinggungan batiniah terjadi antara saya dengan sosok mulia tersebut. Sudah menjadi kehendak-NYA bahwa saya melalui perantara sosok mulia ini kemudian mengenal ASMA RADJA DIRAJEH. Saat itu, saya tidak menyangka kalau ternyata dia memberikan sebuah hadiah kepada saya tanpa saya mampu untuk membalasnya sama sekali. Hadiah terindah dalam hidup saya yang terasa begitu singkat…

Sebelum mengenal Asma ini, saya terlebih dulu pengamal Asma Sunge Rajeh Madura Utara dan beberapa asma lainnya. Meskipun jumlahnya tidak seberapa, alhamdulilah energi metafisis dalam tubuh saya berkembang sedemikian rupa dan saya rasakan sangat selaras dengan kodrat alam. Sesuatu yang saya syukuri karena tanpa keselarasan dengan kodrat alam, maka amalan apapun rasa-rasanya malah banyak mudharat daripada manfaatnya.

Dulu, saya punya beberapa amalan, jimat, ajian-ajian peninggalan para leluhur. Namun karena merasa mengganggu jalur kehidupan normal, mereka kemudian saya lepaskan begitu saja. Saya berniat untuk menjalani hidup ada adanya dengan ikhlas. Pada saat pasrah itulah, justeru pada suatu maghrib yang sunyi sebuah SMS masuk dari sosok mulia yang saya sebutkan di awal tulisan ini mengijazahi sebuah amalan.

Saya terperangah dan tergagap. Detak jantung saya terasa berhenti untuk sesaat… “Duh Gusti, inilah momen yang baru. Engkau berikan aku sesuatu yang lain sehingga aku harus menjalani tahapan-tahapan hidup yang lain pula. Kenapa kau berikan aku Asma Sunge Rajeh Madura Utara?….? Pertanyaan ini berkecamuk dalam benak saya. Sebuah pertanyaan yang hingga saat saya menulis sekarang ini belum mendapatkan jawabannya yang pasti.

Kejadian itu tidak pernah saya prediksi sebelumnya. Saya tidak punya cita-cita dan keinginan untuk kejatuhan ilmu-ilmu gaib sedemikian warna warni. Saat muda dan masih suka berguru ke sana kemari, justeru ilmu yang saya cari tidak saya temukan. Kini, ketika saya tidak mengharapkan lagi amalan-amalan dan ilmu-ilmu gaib seperti itu dan hanya jadi wong omahan, eee…. malah saya diijazahi beragam ilmu gaib yang aneh-aneh….

Untunglah, saya merasa wadah saya cukup besar. Sehingga banyaknya amalan gaib insya allah tidak akan menjadikan diri saya abnormal, aneh-aneh dan neko-neko. Saya merasa di usia yang tidak muda lagi ini, amalan tidak akan membawa manfaat sama sekali bila tidak dialirkan dan memberi kemanfaatan untuk orang lain. Bagi saya, amalan yang hanya dipergunakan untuk diri sendiri sama artinya dengan membuat sebuah baju besi panas berapi yang malah akan mengungkung diri sendiri dalam siksa dan kebodohan.

Namun sebaliknya, amalan yang dialirkan kepada orang lain maka diri terasa seperti sebuah lampu pijar terbuka yang energinya akan terus memancar ke segala arah. Tubuh tidak merasa panas karena memiliki beragam amalan. Sebab diri ini selaras dengan anasir-anasir kekuatan serta kehendak alam. Apa itu kehendak alam?

INNA JAHARA…..

Kehendak alam adalah selalu bertasbih dan memuji Asma-Asma-NYA dalam beragam bentuk sesuai dengan kodrat dan wilayah-wilayah mana diri kita dihidupkan. Anjing, kucing, rumput, malaikat, manusia akan bertasbih dengan caranya masing-masing… Itulah kehendak alam. Jadi, kehendak alam adalah bersujud syukur dan memuji Asma-NYA yang Maha Agung dan Maha Mulia.

Kehendak alam selalu mengosongkan diri dari EGO dan KEAKUAN. Kekuatan dan keperkasaan bukan milik manusia. Manusia hakekatnya lemah lunglai tidak berdaya berhadapan dengan kekuatan alam semesta. Apalagi kekuatan Tuhan. Para pengamal asma sunge rajeh senantiasa berhadapan dengan kata INNA QUWWATIH……. Sesungguhnya semua kekuatan itu sudah ada dalam “kitab”-NYA. Ini sepadan dengan tiada daya dan kekuatan kecuali kekuatan-NYA semata.

Maka, manusia tidak diperkenankan untuk mengaku AKU. Tidak ada ceritanya seorang Rasul yang diutus di muka bumi ini hanya hidup untuk dirinya sendiri, untuk memperkaya dirinya sendiri, untuk menumpuk tahta harta dan benda sebanyak-banyaknya tanpa peduli dengan penderitaan orang lain… Tidak ada Rasul yang seperti itu. Rasul adalah sosok yang sudah berada dalam posisi NOL EGO, NOL KEAKUAN. Akunya sudah benar-benar hilang sehingga tidak akan mampu lagi IBLIS bersemayam dalam tubuh gaib para Rasul. Jangankan bersemayam, mendekat saja sudah tidak bisa.

Para Rasul itu adalah sosok yang dilindungi oleh energi ikhlas. Mereka selalu melantunkan wirid Al-Ikhlas dan menciptakan atmosfir diri ikhlas. Mereka pasti siap menanggung beratnya ujian dan faktanya: Iblis bersumpah tidak akan mampu menyentuh para rasul yang ikhlas dan akhirnya membiarkannya merdeka bercinta dengan Allah.

EGO atau AKU pada hakikatnya adalah IBLIS itu sendiri. IBLIS dulu dan kini tetap hidup bahkan semakin bugar… Cara termudah untuk mengenali iblis adalah masih adanya IRI DENGKI, MENYEBARKAN PERMUSUHAN, INGIN MEMPERKAYA DIRI SENDIRI, TIDAK PERDULI PENDERITAAN ORANG LAIN dan sebagainya. Kalau itu terjadi pada kita, berarti iblis masih hidup subur pada diri kita. Jangan mengaku sebagai makhluk yang paling mulia se jagad kalau iblis masih ada pada diri kita…..

EGO yang sudah mendarah daging pada diri kita hampir pasti akan membuat diri kita tidak bisa “terbang ke aras langit dan mengetuk pintu-pintu surga.” Sangat mengerikan bila seseorang yang sudah berusia tua namun tidak memahami bahwa sesungguhnya hijab ruhani manusia itu sebenarnya bisa dibuka bila dia mampu untuk menghilangkan aku dan ego-nya. Disinilah letak sinergitas iman dan amal sholeh. Saat diri kita sudah mengucapkan SYAHADAT .. TIDAK ADA TUHAN SELAIN ALLAH, maka implementasinya adalah BERAMAL. Memberikan apa yang kita klaim sebagai kepunyaan dan milik kita kepada orang lain yang membutuhkan. Langkah ini sekaligus mengikis dan menghilangkan EGO/AKU/IBLIS kita.

Kalau EGO sudah hilang, maka yang terjadi pada diri kita adalah sebuah aku/INGSUN. Yaitu AKU-NYA TUHAN yang sudah manunggal ke diri kita. Instrumen batin kita sudah diterangi oleh ruh yang berasal dari DIA sehingga tercapai hakikat hidup sejati yaitu ZAT WAJIBUL MULYANINGRAT, al rabb al alamin… Sukma kita yang menjelma sebagai hamba, hamba yang menjelma sebagai sukma dan napas sirna menuju ketiadaan sementara badan kembali menjadi tanah.

Maka, jangan heran bila orang Jawa berdoa dengan kalimat yang sederhana namun energinya sangat dahsyat “NIAT INGSUN……” Pada keadaan MANUNGGALING KAWULO LAN GUSTI ini aku kita langsung dipimpin dan dibimbing oleh Tuhan Yang Maha Esa dengan meniupkan ruh-NYA ke untuk memperkuat ruh yang sudah ada. Ruh inilah yang menjadi cahaya yang menunjuk ke jalan yang lurus al shirat al mustaqim. Ruh inilah yang disebut dengan MURSYID GAIB. Sedangkan orang yang sudah mendapat mursyid disebut guru yang bisa menunjukkan orang lain ke jalan yang lurus.

Jadi, semua guru pasti punya tubuh sedang mursyid tidak berjasad karena sifatnya gaib dan berupa ruh yang diutus oleh Tuhan untuk menerangi jalan hidup manusia yang berkelok-kelok.

Terasa membebaskan dada bila pada akhirnya kita sampai dalam pemahaman yang seperti ini. Kita tidak perlu lagi mencari-cari mursyid hingga ke ujung dunia karena sebenarnya sang mursyid itu ada di dalam diri kita yang sudah mampu menghilangkan iblisnya. Mursyid itu bisa kita temukan kalau kita sudah benar-benar bersih dari lemak-lemak kotor ego kita. Pasti diperlukan upaya aktif kita untuk bertaubat atas kesalahan yang pernah kita buat, menukar keburukan dengan kebaikan, berprasangka baik terhadap semua penciptaan, tidak nggrundel/nggreneng/putus asa. Apabila kita mampu bersabar untuk sementara waktu saja, sang mursyid sudah pasti akan berkenan hadir membimbing kita.

Yang tidak boleh dilupakan, bahwa semua itu butuh proses. Menempuh proses pasti butuh kesabaran karena kita ini memang dari sononya diplot untuk tergesa-gesa saat menginginkan sesuatu: Inna khalaqnal insana fil’ajal…. sesungguhnya Aku ciptakan manusia cenderung bersikap tergesa-gesa….

INNA JAHARA…..

Sesungguhnya, sudah mampu merasakan MANUNGGALING KAWULO LAN GUSTI maka tidak akan pernah bisa dikalahkan oleh siapapun. Iblis akan menyerah takluk karena diri ini akan dilindungi energi wirid al ikhlas. Disinilah kita akan menjadi PANCER yang akan mampu menyangga langit dan bumi. Ia tidak akan pernah berhenti menebarkan salam dan kebaikan, mencegah dan menolak segala kejahatan dari jin dan manusia. Inilah hakikat Asma Radja Dirajeh……

Sebelum mengakhiri artikel ini, saya pribadi memohon maaf bila selama ini banyak kesalahan dan menyesatkan. Ya, saya telah dholim, …Robbana dholamna anfusana…Inni kuntu minadh-dholimin…… dan siapakah aku, sehingga mantap untuk tak melihat diriku tersesat?

Sekarang, bila saya mengenang sang pengijazah Asma ini— sedulurku yang mulia ini—ingin rasanya saya bertemu dan memberikan secangkir kopi hangat untuknya. Sekedar simbol dari rasa terima kasih yang mungkin tak akan sampai disini saja




Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262