DZIKIR FIDA’

Semangat Belajar Pak Tua

Ass.. para sesepuh di LASKAR yang kita cintai ini dan tidak lupa yang terhormat eyang samar di manapun berada.
Saya yang selalu berbuat salah dan dosa dan tidak lebih baik dari sesepuh semuanya memberanikan diri untuk mengirimkan artikel ini.
Ini adalah artikel kiriman saya yang pertama ( sebelumnya hanya ikutan numpang nulis coment2 saja ) dan wacana ini saya kutip dari Majlis dzikir Tariqat Qadiriyah Wan Naqsyabandiyah Al Ustmaniyah ( pimpinan Alm. Hadratus Syaikh KH. Achmad Asrori Al-ishaqi, Kedinding lor, Surabaya ).
Dzikir fida’ ini bisa dijalankan di rumah masing-masing untuk dihadiahkan kepada yang sudah meninggal dunia sebagai penebusan terhadap api neraka dan sebelumnya dilaksanakan untuk diri sendiri sebagai simpanan di akhirat kelak.
Mungkin bagi para sesepuh lain wacana ini sudah lama mengetahuinya, dan saya disini hanya menampilkan kembali / ulang kepada bagi yang belum pernah mendengar wacana berikut ini.
Untuk keterangan lebih lengkapnya bisa buka di blog2 lain mengenai keterangan lebih lanjut tentang dzikir fida’ ini:

1.Para Masyayikh al-’Arifun Billah min Saadaatinaa wa Habaa-ibinaa al-Haadiin al-Muhtadiin RA telah menjelaskan dan mengamalkan dzikir fida’ guna menebus, membebaskan, melepaskan, menyelamatkan dan mengamankan diri mereka, lebih-lebih keluarga mereka dari siksa api neraka.

2.Penebusan diri dari api neraka itu telah ada sejak zaman Baginda Habibillah Rasulillah Muhammad SAW dan berkembang corak dan ragamnya.
Kendati demikian, metode yang secara khusus diamalkan oleh para Masyayikh al-’Arifun Billah min Saadaatinaa wa Habaa-ibinaa al-Haadiin al-Muhtadiin RA yang telah masyhur dengan istilah dzikir fida’, terbagi menjadi dua metode:
Pertama : ‘Ataqot al-Shughra, yaitu membaca “Subhanallah wa Bihamdih” sebanyak 1.000 x dan “Laa ilaaHha illallaHh ” sebanyak 70.000 x, sebagai tebusan dirinya atau keluarganya dari siksa api neraka.
Kedua : ‘Ataqot al-Kubra, yaitu membaca surat al-Ikhlas sebanyak 100.000 x, sebagai tebusan dirinya atau keluarganya dari siksa api neraka.

3.Syaikh Nawawi RA / Syaikh Muhammad Nawawi bin ‘Amr al-Jawi RA berkata: “Bacaan Laailaha Illallah sebanyak ini 70.000x disebut ataqat al-sughra (pembebasan kecil), sebagaimana halnya surat al-Ikhlash ketika dibaca sampai 100.000 kali disebut ataqat al-kubra (pembebasan besar), walaupun hal itu dilakukan pada jarak beberapa tahun, karena tidak disyaratkan untuk berturut-turut.

4.Diriwayatkan dari Sayidina Abdullah bin Abbas RA, beliau berkata, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang tiap pagi membaca “Subhanallahi wabihamdihi” 1000 kali, maka sungguh ia telah membeli dirinya dari Allah SWT dan ia di akhir hidupnya menjadi orang yang dimerdekakan oleh Allah SWT.” (H.R. al-Thabrani dalam kitabnya Mu’jam al-Ausath)

5.Al-Faqir berkata : saya melihat seorang Syaikh di Masjidil Haram pada bulan Romadlon tahun 1.261 sedang membaca surat al-Ikhlas di sebelah pintu Dawudiyyah malam dan siang hari setiap bulan Romadlon.
Kemudian aku mengecup tangannya sambil berkata : Wahai Tuanku, aku melihatmu setiap hari membaca surat Ikhlas, berilah tahu padaku tentang faedah dan rahasianya. Kemudian dia menjawab : aku ingin memerdekakan jasadku dari neraka wahai anakku, dan dia mengangkat tangan ke lehernya.
Aku berkata : berilah aku ijazah, kemudian beliau mengijazahiku dan memberi izin padaku serta mendo’akan barokah. Semoga Allah memberi pertolongan pada kamu untuk membacanya sebanyak 1.000 kali. Dan ini merupakan ijazah melalui tulisan bagi orang yang mau membacanya. Semoga Allah memberi barokah pada kita dan membukakan rohmatnya. Mudah-mudahan Allah menjadikan kita termasuk golongan orang-orang yang selamat sebab kemuliaan surat al-Ikhlas.( Khozinatul Asror, hal. 159; Sayyid Muhammad Haqqin Nazili )

6.Syeikh Abu al-Abbas Ahmad al-Qasthalani RA berkata: “Aku mendengar Syaikh Abu Abdillah al-Qarsyi berkata: “Aku mendengar Abu Yazid al-Qurthubi RA berkata dalam sebagian atsar: “Barang siapa yang mengucapkan Laailaha Illallah tujuh puluh ribu kali, maka hal itu menjadi tebusannya dari api neraka. Maka aku mengamalkan hal itu karena mengharap berkah janji itu. Lalu aku mengerjakannya dan sebagiannya kupersembahkan untuk keluargaku. Aku mengerjakan beberapa amal untuk simpanan diriku sendiri (di hari kiamat).

Pada waktu itu ada seorang pemuda yang bermalam bersama kami, pemuda itu dianugerahi ilmu kasyaf, mampu melihat surga dan neraka. Para jamaah memang menilai pemuda itu sebagai orang yang mempunyai keutamaan walaupun usianya masih muda. Di dalam hatiku terbesit sesuatu tentang pemuda itu. Kemudian sebagian ikhwan sepakat untuk mengundang dan mengajak kami ke rumah pemuda itu.

Kami menyantap makanan dan pemuda itu bersama kami. Tiba-tiba pemuda itu berteriak yang menimbulkan asumsi tidak baik. Pemuda itu berkata: “Wahai paman, ini adalah ibuku sekarang berada di neraka.” Pemuda itu berteriak dengan teriakan yang sangat keras. Siapapun yang mendengarnya pasti akan mengerti kalau pemuda itu tertimpa masalah yang sangat besar.

Setelah aku melihat kepanikan dan kesedihannya, maka aku berkata: “Hari ini aku akan mencoba untuk bersedekah kepadanya. Lalu Allah SWT memberi ilham kepadaku untuk membacakan Lailaaha Illallah sebanyak 70.000 kali dan hanya Allah sajalah yang mengetahui hal itu. Aku berkata dalam hatiku: “Atsar ini pasti benar dan orang-orang yang meriwayatkan kepadaku adalah orang-orang yang jujur. Ya Allah, Laailaha Illallah sebanyak 70.000 ini adalah sebagai tebusan bagi ibu pemuda ini.”

Belum selesai hatiku berkata seperti itu, tiba-tiba pemuda itu berkata: “Wahai paman, ibuku ini telah dikeluarkan dari neraka.” Segala puji bagi Allah. Dengan peristiwa itu aku memperoleh dua faidah. Pertama, menguji kebenaran atsar. Kedua, dapat menyelamatkan pemuda itu dan mengetahui kejujurannya.”

Terima kasih sebesar-besarnya kepada Ki master KHODAM SAKTI atas kesempatan ini
Doakan agar saya ada waktu luang dan kesempatan untuk menulis artikel lain mengenai wacana tahapan dasar / langkah awal agar Kanjeng Nabi Muhammad saw berkenan menjumpai kita minim dalam keadaan mimpi / jaga lainnya seperti para Auliya2 lainnya walaupun kita dulunya / masih berlumuran dosa ( wacananya hanya untuk yang ingin dijumpai Kanjeng Nabi Muhammad saw )
Akhir kata mohon maaf atas segala kebodohan, kekurangan, amat sangat banyak omong, dan kekeliruan saya n saya minta doanya agar saya cepat sadar, insaf, tobat, istqomah dan selamat dunia akhirat

NB: Saya memohon dengan sangat agar kiriman artikel wacana saya ini dapat ditampilkan di depan seperti kiriman para sesepuh yang lainnya, dan untuk yang mau mengirimkan coment, saran, kritik dan nasehat buat saya, tunggu hingga artikel saya dimuat / ditampilkan di depan forum oleh yang terhormat eyang samar.



Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262

ILMU PUTER GILING PENGASIHAN SYAHADAT BUMI

TELAH DIIJAZAHKAN OLEH SAUDARA  KISENGGOL MODOT ILMU WARISAN DARI GUS MIEK, KEDIRI UNTUK KELUARGA BESAR LASKAR KHODAM SAKTI. SEMOGA BERMANFAAT UNTUK MENCARI RIDHO ILAHI.

Ki Senggol Modot

assalamualaikum Wr…wb.Kepada poro sesepuh LASKAR KHODAM SAKTI,nuwun sewu,saya ingin menularkan ilmu Alloh yang saya miliki yang insya Alloh ilmu ini ijazah asli dari almarhummah al maghfurlloh Gus Miek cucu.Dan saya pribadi sudah sering kali membuktikan ilmu ini untuk menolong sesama yang sedang membutuhkan.Ilmu ini saya beri nama ILMU PUTER GILING PENGASIHAN SYAHADAT BUMI.kenapa saya namakan demikian?karena waktu saya mendapat ijazah ini saya tidak diberitahu nama dari ilmu ini,saya hanya diberi tahu tata caranya saja.

Dan fungsinya sangat ampuh untuk memanggil seseorang dari jarak jauh,kurang dari 7hari.Dan jika ilmu ini dilakukan dengan konsentrasi tinggi bahkan malam itu juga orang yang dipanggil dengan ilmu ini akan datang ketempat pembaca ilmu.Dan hari ini saya ihlaskan untuk para sedulur KWA,jika ada yang berminat silahkan mengamalkannya.Dan untuk poro sesepuh mohon maaf sebesarnya jika ada kesalahn yang membuat gusar hati poro sesepuh.Begini tata cara mengamalkan ILMU PUTER GILING PENGASIHAN SYAHADAT BUMI:

Jika kita mempunayai hajat untuk memanggil seseorang dari jarak jauh ataupun ingin memelet seseorang agar menjadi cinta pada anda,pada malam hari sekitar jam 12malam lakukan sholat hajat.setelah salam baca: basmalah3x istighfar 100x,syahadat 100x,sholawat 100x. lalu keluar rumah cari halaman yang tidak ada tutup atasnya/tanpa alas ubin dan atap harus ditempat terbuka,dan tidak memakai alas kaki atau bahasa jawanya NGEBAK,konsentrasi menghadap timur dengan bersedekap,kirim alfateha kepada yang dituju,ketika sampai bacaan MAALIKIYYAUMIDDIN DIBACA 7X. KEMUDIAN DITERUSKAN SAMPAI SELESAI,setelah itu konsentrasi pada yang dituju menghadap timur dan tari k nafas dalam2 tahan nafas baca syahadat 3x,kemudian tiupkan kearah timur,setelah itu menghadap selatan tarik nafas kembali tahan nafas baca syahadat 3x lagi setelah itu tiupkan kearah selatan,kemudian menghadap barat baca syahadat 3x tahan nafas.

Tiupkan lagi,kemudian menghadap utara baca syahadat lagi 3x tahan nafas,setelah itu tiupkan lagi,kemudian menghadap ke timur lagi kali ini menghadap ke atas tarik nafas dan tahan nafas baca syahadat lagi 3x tahan nafas,setelah itu tiupkan keatas,terahir badan masih menghadap ketimu tapi kepala menunduk menghadap kebawah baca syahadat lagi 3x tahan nafas.dan tiupkan kebawah,tetap menghadap bawah dan konsentrasi kepada yang ditujuh,tarik nafas dalam2, dan baca mantra “NIAT INGSUN NYANCANG JIWO,ROGO,SUKMO,ATI, LAN FIKIRANE….(diisi nama yang dituju)..bsoho…..(di isi sesuai niat kita)….lau hentakkan kaki 3x ketanah,konsen seolah memanggil sidia atau memelet si dia,Ilmu ini juga bisa di padukan dengan ilmu lain, yang diisikan setelah mantra “NIAT INGSUN NYANCANG,…..DST.KEMUDIAN DITAMBAH DENGAN MANTRA ILMU LAIN.demikian Ilmu warisan gus MIEK kediri yang pernah saya terima semoga bermanfaat bagi sedulur semua yang berada di LASKAR KHODAM SAKTI,yang mungkin lagi membutuhkan ilmu milik Alloh ini.wassalam. @@@

 



Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262