TAHAPAN MENEMBUS DIMENSI ALAM JIN

RONNIE

Banyak orang yang ingin menembus alam jin, atau mengundang mereka. Ternyata, untuk mewujudkan impian ini bukanlah pekerjaan mudah. Ada tahapan-tahapan yang harus kita kuasai, sebelum kita memulai ritual memembus alam jin. Seperti apakah itu…?

Budaya hidup yang Hedonis yang menitikberatkan pada kepuasaan materi, pada akhirnya turut menggiring manusia untuk selalu mengedepankan rasionalitas dalam ukuran akal semata. Pemahaman ilmu batin atau keparanormalan menjadi terabaikan, sebab bidang ilmu ini dianggap tidaklah memenuhi ukuran aspek materialistik. Akibatnya, adat leluhur kian terkikis, bahkan cenderung dilupakan. Norma-norma ajaran nenek moyang, misalnya saja ajaran para Wali, sudah mulai pudar dan dianggap usang.

Seiring dengan terjadinya kecenderungan itu para ahli khoarik, pertapa dan ahli batin lainnya mulai sulit dicari. Hal ini memang seiring dengan perkembangan zaman yang lebih terfokus pada hal yang bersifat teknologi, iptek, ata sayen. Sementara aspek-aspek keilmuan di luar itu hanya dianggap takhyul, atau bahkan dongeng isapan jempol.Kendati demikian, sebentuk keyakinan masih tetap saja muncul di hati para pencari ilmu bersifat batiniah. Mereka masih punya rasa percaya diri untuk mencari suatu kemaslahatan tentang ilmu Allah SWT, dalam mengarungi kebesaranNya lewat kehidupan makhluk tak kasat mata.

Hanya saja dalam merilis ilmu supranatural di zaman sekarang memang tak semudah seperti yang kita bayangkan. Walau dalam kenyataannya banyak jasa paranormal yang memberikan layanan khusus seputar ilmu supranatural, namun semuanya lebih terfokus kearah produk jadi atau instan, bukan mengarah ke jalur olah batin yang pada intinyab mengajarkan bagaimana kita bisa dekat dengan mereka, para makhluk yang ada dalam di mensi lain.

Lewat pemahaman ahli Al-Hikmah, sesungguhnya di zaman melinium akhir seperti sekarang ini, amatlah sulit mencapai puncak keberhasilan dalam mengolah batin secara akurat. Mengapa? Sebab di samping kita hidup di era yang penuh akan godaan duniawi yang stiap saat selalu kita lihat dan begitu memikat, di sisi lainnya faktor penghayatan terhadap ilmu juga semakin kurang menunjang. Contoh kasus paling rumit sepeti susahnya mencari guru spiritual. Ditambah lagi sulit mencari tempat-tempat yang sepi dan tenang untuk berkhalwat, sebab kini hampir semua tempat sudah mulai ramai, sehingga ketenangan batin kita mudah terganggu karenanya.

Dalam hal keyakinan, semangat dan penghayatan dalam hal ilmu supranatural di masa kini semakin dangkal, bahkan cenderung dianggap remah. Padahal, inilah salah satu faktor penentu dalam menapaki ilmu bersifat kebatinan, yang pada akhirnya seringkali gagal di tengah jalan.
Sebagai suatu pemahaman, kunci dasar untuk bisa menguasai bermacam sifat supranatural terdiri dari tiga bagian, yaitu: semangat dan keyakinan, guru pembimbing, dan pengontrolan hati.

SEMANGAT DAN KEYAKINAN
Untuk memulai menjadi seorang suprantural, kita dituntut agar terus bersemangat secara alamiah tanpa ada perasaan terbebani maupun keterpaksaan. Makna semangat dan keyakinan ini terbagi menjadi dua hal, yakni yang keluar dari pikiran atau kemudian menjelma menjadi semangat, dan yang keluar dari sifat hati yang kemudian berwujud menjadi keyakinan.

Semangat yang berada dalam pikiran biasanya hanya ada di permukaan atau dzohir saja, dan seterusnya akan menjadi suatu kegagalan, jika hal ini tidak dilandasi dengan adanya keyakinan yang kuat dalam hati sanubari kita. Sebagai contoh, kita disuruh menjalankan puasa dan wiridan selama 7 hari berturut-turut. Jika kita hanya punya semangat tapi tidak punya keyakinan, maka kita akan ragu dan selanjutnya kegagalanlah yang kita hadapi. walnya kita memang bersemangat, namun setelah menjalani dua malam berturut-turut dan kelelahan serta kejenuhan mulai terasa, maka seketika pikiran kita menjadi kacau, rasa capek, malas, takut, lapar dan lain sebagainya akan mudah mempengaruhi organ tubuh kita sehingga niat membatalkan puasa ini akan mudah sekali kita jumpai.

Sedangkan “semangat yang keluar dari sifat hati” atau keyakinan, biasanya akan terus dijaga oleh seorang supranaturalis sejati. Sebab, rasa tanggungjawab untuk sampai mengakhiri masa ritual lebih diutamakan, sehingga hawa pikiran negative bisa ditutup dengan serapat-rapatnya.

GURU PEMBIMBING
Dalam memahami ilmu supranatural, guru pembimbing sangat berperan dalam menentukan suatu keberhasilan ilmu bagi anak didiknya. Disamping sang guru bisa mengarahkan tentang sebuah arti keyakinan, sang guru juga bisa memberi kesemangatan secara akurat sehingga sang murid akan mudah mengikuti jejak atau ajaran-ajarannya.

PENGONTROLAN HATI
Bila seorang supranatural sudah bisa memahami tentang makna semangat, keyakinan dan penghayatan ilmu yang diberikan lewat bimbangan guru spiritualisnya, maka sang supranaturalis tadi tinggal mengolah keyakinannya sendiri dengan terus mengontrol kepekaan hati sehingga apa yang diinginkannya akan mudah tercapai.

Nah, sebagai penghayatan yang lebih luas tentang seputar ilmu supranatural, berikut ini Penulis akan membeberkan rahasia menembus dimensi alam jin. Hanya saja, dalam pembedaranya nanti, penulis akan memaparkan lewat tahapan demi tahapan. Maksudnya tiada lain agar bagi mereka yang suka akan dunia mistik, bisa dengan mudah memahaminya. Seperti apakah tahapannya? Inilah uraian selengkapnya…:

Lewat pemahaman yang disarikan dari kitab Manba’u Usulul Hikmah Bimuallif, karangan Imam Ali Albuny, diterangkan sebagai berikut:
Bahwa setiap manusia yang menginginkan berjumpa atau masuk ke alam bangsa jin, maka dia harus bisa melewati dua alam terlebih dahulu, yaitu: Alamul Ahmar dan Alamul Abdul Jumud.

Di samping hal tersebut, kita juga harus bisa memahami tentang pintu-pintu gaib yang bakal kita tempuh atau kita lalui. Mengapa? Sebab, sedikit saja kita salah jalan, bukan bangsa jin (dalam hal ini yang dimaksud adalah Jin Muslim-Pen) yang bakal kita temui, melainkan bangsa alam lain yang samar-samar dan tak kasat mata. Walhasil, bukan keinginan kita yang akan tercapai, melaikan kefatalan dan tipu muslihat dari bangsa gaib yang menyesatkan itu yang akan kita terima.

Mengenai arti alam sendiri, jauh-jauh para ulama sudah menuliskannya di beberapa kitab. Salah satunya seperti pendapat dari Imam Bujeremi, dalam kitabnya “IQNA”. Imam Bujeremi menuliskan beberapa tingkatan alam yang terdiri dari makhluk tak kasat mata, dimulai dari alam manusia, Ahmar, Abdul Jumud, Ahyar, Jin, Azrak, Khoarik, Thurobi, Barri, Adli, Sama’, Majazi, Malaikat, Jabarut, Qolam, dan Arsy.

Nah, dari kehidupan makhluk-makhluk yang berada di alamnya masing-masing, manusia bisa saja menemui atau menembus ke salah satu alam yang diinginkan bila manusia itu sendiri memang sudah cukup ilmu dan pengetahuan untuk menembusnya.
Mari kita kembali ke tahapan menembus dimensi alam jin. Lewat pembedaran yang sama dari kitab “Manba”u Usulul Hikmah”, dijabarkan bahwa siapapun orangnya bisa menembus dimensi alam jin apabila manusia itu sendiri sudah menguasai dua alam sebagai tingkatan alam dibawahnya, yakni alam Ahmar dan alam Abdul Jumud.

Alam Ahmar: Sebuah alam yang dihuni jutaan makhluk tak kasat mata yang menguasai bumi dan lautan. Ahmar juga disebut dengan istilah “Bangsa Lelembut” yang masih keturunan dari bangsa manusia lewat silsilah Anfus, anak dari Nabiyullah Syiet, yang diturunkan lewat zaman sanghiyang. Yang termasuk ke dalam golongan penghuni Alam Ahmar ini adalah: Nyi Roro Kidul, Dewi Lanjar, dan seluruh wadya balanya.

Abdul Jumud: Sebuah alam yang dihuni oleh bangsa makhluk tak kasat mata yang menguasai bumi, batu dan pepohonan. Abdul Jumud disini disebut juga dengan istilah “Dedemit”. Mereka juga masih keturunan bangsa manusia dari zaman Togog. Contohnya seperti: Kuntilanak, Memedi, Perkayang dan lain sejenisnya.

Nah, untuk bisa menguasai kedua alam ini, di setiap akan ritual menembus dimensi alam jin, siapkan sesaji berupa: bunga setaman, melati, mawar dan kelapa hijau. Hal seperti ini ditunjukkan untuk menghormati bangsa Ahmar sebagai wasilah jalannya.

Sedangkan untuk melewati alam bangsa Abdul Jumud disarankan agar membakar madat apel jin di awal mau memulai ritual. Niscaya bangsa Abdul Jumud ini akan paham dan tidak mengganggu prosesi ritual yang kita jalankan.

Untuk membuka pintu alam jin sendiri, salah satu rituanya adalah dengan menaburkan terus kemenyan putih yang sudah dihaluskan secara terus menerus. Hanya saja dalam pengenalan menembus alam jin harus sangat hati-hati. Terutama siapa nama dari jin itu sendiri yang akan kita temui.

Di sisi lain, kita sebagai manusia haruslah tahu, kapan waktunya kita menjalankan ritual, dengan ayat apa kita memanggil, lewat pintu mana kita masuk, dan permohonan apa yang kita inginkan. Sebab bangsa jin tidak seperti bangsa manusia pada umumnya. Mereka selalu memakai aturan dan tatakrama yang penuh akan kedisiplinan. Mereka juga bisa dikatakan sangat temperamental dan mudah tersinggung apabila kita bangsa manusia tidak bisa memahami watak dari sifat mereka.

Sebagai suatu kewaspadaan, bangsa jin disini terbagi menjadi dua golongan, yaitu Abyad dan Aswad (Jin Putih/Muslim dan Jin Hitam/Kafir). Di samping itu bangsa jin terdiri dari empat sifat perilaku, tergantung dari alam yang ditempatinya, yakni: tanah, air, bangunan, dan awang-awang (angkasa).
Dari empat sifat yang menjadi tempat tinggal mereka, semua mempunyai perbedaan dalam menerima kita manusia, baik dari segi pemanggilan, ayat atau amalan yang dibaca, maupun sesaji ritual yang disajikan untuk mereka.

Apabila kita tidak memahami secara mendetil tentang ritual untuk menembus ke alam mereka, golongan bangsa Jin Hitam atau Jin Kafir-lah yang akan berperan untuk menemui kita dengan seribu tipu daya yang menyesatkan. Misalnya saja, kita akan diming-imingi kekayaan, harta karun, bisa menarik pusaka dan lain-lain perkara musykil yang tidak bisa diterima akal.

Intinya, pikiran kita akan terus dicecoki oleh bermacam hayalan yang menggiurkan. Ucapan kita jadi ngelantur, mudah emosi, mudah tersinggung, senang menutup diri dalam kamar, suka melamun dan tidak menerima akan nasehat apapun dari orang lain.

Bukan hanya itu saja, golongan jin hitam atau Jin Kafir juga akan terus menjumpai kita dengan taktik berupa kelembutan, serta berperan dalam kebaikan, seperti halnya figure guru gaib yang benar-benar mau mengajarkan seluruh ilmunya kepada kita. Nah, bila sudah seperti ini jadinya, kita sudah melenceng jauh dari jalan yang sebelumnya kita harapkan. Lebih fatal lagi, kita bisa melenceng dari akidah beragama (Islam)

Sekedar tips, apabila dalam suatu ritual yang kita jalani selama ini, seringkali didatangi makhluk-makhluk dari dimensi lain, maka cobalah perhatikan kedatangan mereka. Apabila makhluk lain alam ini datang menjumpai kita dari arah depan, belakang, samping kanan atau kiri, maka janganlah digubris kedatangannya. Sebab cara kedatangan mereka seperti itu sudah jelas menunjukkan bahwa mereka berasal golongan bangsa jin hitam atau Jin Kafir.
Kitab Manba’u Usulul Hikmah sendiri mengupasnya, “Jangan sesekali Anda percaya akan tipu muslihat dari beragam makhluk gaib yang datang dari arah empat penjuru. Sesungguhnya, hanya satu arah yang mereka lewati sebagai teman kita yang benar, yaitu lewat arah atas.”

Lewat pembedaran salah satu tahapan ini, tentu diharapkan akan bisa menjadi bahan intropeksi kita bersama, bahwa sejatinya tidak ada ilmu yang bersifat instant dimuka bumi ini, kecuali kita sendiri mau berusaha dengan sungguh-sungguh untuk menguasainya.

Nah, untuk tahap terakhir dalam menembus dimensi alam jin, pelajarilah ayat-ayat,ajian, atau amalan pemanggilan secara matang. Sebab, kesemuanya itu akan menentukan suatu pilihan kita untuk bisa memilih, siapa (maksudnya bangsa jin-Pen) yang akan kita temui kelak.

Sebagai bahan dasar, pelajari arti, naktu, huruf, angka, rujukan dan dari mana sumbernya. Bisa juga lewat rahasia huruf Abajadun. Sebab rahasia huruf, Abajadun, memuat 99 keistimewaan, yang mana salah satunya termasuk dari rahasia alam jin itu sendiri. Seperti contoh, huruf Alif yang mempunyai angka 1. Penjaga dari huruf Alif ini adalah malaikat bernama Tholthobausin, dari bangsa gaibnya bernama Ahmar. Ayat dari Alif sendiri adalah Al-Quddus. Dari bangsa gaib yang bernama Ahmar ini sudah jelas masuk dalam katagori huruf Alif.

Jadi pada intinya, apabila kita ingin menembus alam Ahmar atau alam lelembut, maka perbanyaklah dengan membaca ayat Al-Quddus, untuk bilangan angka 1 yang terdapat dalam huruf Alif. Hal itu menunjukkan nama yang dituju, seperti nama Ibu Ratu Kidul jatuh pada naktu: Ya Adzim. Bila ingin memanggil beliau, gabunglah dua asma’ Ahmar dan dan nama Ibu Ratu: Al-Quddus Ya Adzim…dan seterusnya.




Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262

SHOLAWAT MAJEMU’ATIL MUBAROKAH

SHELAWAT MAJEMU’ATIL MUBAROKAH : ARTINYA KUMPULAN SELURUH BAROKAH (BERKAT).

Assalamu’alaikum Wr,Wb

Pada kali izinkan saya kepada saudara-saudaraku di KOS untuk berbagi tentang Shelawat yang penuh berkah,

 

Disini hanya sebahagian kecil kami gambarkan beberapa faedahnya, sebagaimana 4 sahabat Rasululullah S.A.W dan sahabat2nya yang lainya. Masing2 memberi gambaran dan pendapat2 mereka atas doa ini, setelah mereka mendapatkanNya dari Nabi Muhammad Rasulullah S.A.W.

Selain itu, banyak lagi sahabat2 yang lainya memberikan gambaran atas barokah yang ada dalam doa ini, baik untuk keperluan dunia dan akhirat.


Pada suatu saat pernah Rasulullah S.A.W berkata kepada Jibril a.s :
”YA JIBRIL A.S BERITAHUKAN AKU, APA SEBENARNYA YANG TERLEBIH BAIK UNTUK-KU. SAMPAIKAN PADA UMATKU. ”Kemudian Jibril a.s berkata : ”YA RASULULLAH S.A.W, TIDAK SATU MAKHLUK MANUSIA PUN TAHU, YANG SELAMA HIDUPNYA DIDUNIA 1 X (SATU KALI) SAJA IA MEMBACA DOA INI, MAKA AKAN BERCAHAYA2 TUBUHNYA DIDALAM SURGA KELAK. Maka Rasulullah berkata kepada Jibril a.s. ”AJARI AKU YA JIBRIL A.S DOA INI UNTUK UMAT2KU.”

Menurut keterangan salah seorang sahabat Rasululullah S.A.W yang selalu ia memperhatikan Rasulullah pada saat beliau sholat, tidak pernah Rasulullah S.A.W meninggalkan doa ini setiap harinya dibaca Rasulullah S.A.W (3 X).

Diantara Barokah Dan Kegunaanya Sebahagian Kecil Adalah :

BARANGSIAPA PADA MALAM JUMAT MEMBACA DOA INI DALAM KEADAAN SUCI, MAKA TURUNLAH 100 MALAIKAT DARI LANGIT MEMOHONKAN BERKAT KEPADA ALLAH S.W.T UNTUK SI FULAN ITU.

APABILA INGIN SESUATU HAJAT DIKABULKAN ALLAH S.W.T, MAKA SHOLATLAH IA 2 RAKAAT (SHOLAT HAJAT), KEMUDIAN SESUDAH ITU IA BERDOA DENGAN DOA INI 100 X, MAKA BERIBU RIBU MALAIKAT MENDOAKANNYA (YAITU TURUT MEMOHONKAN PERMINTAAN ORANG ITU) KEPADA ALLAH S.W.T.

APABILA SESORANG DISURATKAN DIATAS KERTAS,LALU DIBAWANYA KEPERGIAN, MAKA SELAMATLAH DAN JAUH DARI SEGALA YANG MENYETERUINYA. SERTA IA SELALU DIDALAM LINDUNGAN ALLAH S.W.T.

DAN BARANGSIAPA INGIN SUPAYA HAFAL AL-QURAN, MAKA DIBACANYA DENGAN NIAT IKHLAS DAN SUCI HATINYA DIBACANYA 100 X SELESAI SHOLAT MAKA DIKABULKAN NIATNYA ITU.

Dua puluh satu rahmat yang Allah berikan pada doa Majemu, Atil Mubarokah yang tersebut dibawah ini.

BERCAHAYA DIRINYA DI ALAM BARZAH.
TERHINDAR HURUHARA DUNIA DAN AKHIRAT.
JAUH DARI GODAAN SYETAN DAN JIN.
JAUH DARI SIHIR DAN SANTET.
PEMBUKA PINTU REZEKI.
DIJAUHKAN DARI FITNAH.
MENGHINDARI PENYAKIT TA’UN.
DIBUKAKAN PINTU RAHMAT.
HIDUP KITA DISEGANI ORANG.
MUDAH MENGHAFAL ILMU.
DIBUKAKAN PINTU HIJAB.
DIHORMATI PENDUDUK DUNIA.
DIPANJANGKAN UMUR.
JAUH DARIPADA BALA DAN WABAH.
DITUNAIKAN HAJATNYA DIDUNIA.
DIPERTEMUKAN DENGAN NABI MUHAMMAD S.A.W.
AMAN DALAM RUMAH TANGGA.
DIBERIKAN AMPUNAN DOSA2.
TERHINDAR DARI AZAB KUBUR.
DIBERIKAN DERAJAT YANG TINGGI.
MENDAPAT RIZKI YANG BERKAH.
#INILAH SHELAWAT MAJEMU’ATIL MUBAROKAH#

BISMILAHIRRAHMANIRRAHIM.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MURSALIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUJAAHIDIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDISY SYAAHIDIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL KHO’IFIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL KHOSYI’IIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL THO’I IN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIT TA’IBIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL ‘A’BIIDIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL HAAMIDIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDISH SHOOLIHIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIR ROKI’IIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIS SAAJIDIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL QA’IMIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL QAA’IDIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUTTAQIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUSTAGHFIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIN NADIMIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDISY SYAAKIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL HAAFIZIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIDZ DZAAKIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL ‘AAQILIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUHSINIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL AKROMIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUNDZHIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL MUBASYIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDITH THOYYIBIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIN NABIYYIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDIL ‘ALAMIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN NABIYYIZ ZAKIYYIN NAQIYYI.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADINNIL QUROYSYIYYIL HAASYIMII.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADINIYILL’AROBIYYIL MUKARROMI YAUMILQIYAMAH.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SAYYIDI AHLIL JANNAH.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SHOHIBIL MAQAMIL MAHMUD.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN SHOHIBISHIROOTHILL MUSTAQIM.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIN AFDHOLIL AWWALIN WAL AKHIRIIN.

ALLAHUMMA SHOLLI WA SALLIM ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMMADIW WA’ALAA JAMI’IL AMBIYAA’I WAL MURSALIIN WA’ALAA JAMII’ILMALAIKATIL MUQARROBIIN WA’ALAA’IBAADILLAHISHOLIIHINA MIN AHLISSAMAWAATI WA AHLIL ARDHIINA WA ‘ALAINAA MA’AHUM AJMA’IIN.BIRROHMATIKA YAA AR HAMARROHIMIIN.

INILAH SEBAHAGIAN BERKAT DOA INI, YAA ALLAH YAA ROBBI, YANG MAHA RAHMAN DAN RAHIM DIDALAM SEGALA UJUD KEBESARAN ENGKAU YAA ALLAH S.W.T. RAHMATILAH DIDALAM RIDHA DAN KASIH SAYANG MU BAGI MEREKA YANG SELALU MEMBACA DOA INI DIDUNIA DAN DIAKHIRAT KELAK. WALLAHU-MASTA’AN. WABILLAHI TAUFIK WALHIDAYAH SUMMASSALAMU ‘ALAIKUM WAROHMATULLAHI WABAROKATUH.

DOA KHUSUS SELEPAS MEMBACA SELAWAT INI.

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM.
ILAAHI YAA ALLAH, HANYA KEPADA ENGKAU HAMBA MOHON BERLINDUNG DARI GODAAN JIN, SHAITON, DAN KEJAHATAN MANUSIA ZAHIRBATIN SERTA DARI HURUHARA DUNIA DAN AKHIRAT. YAA ALLAH……….. (NIAT DAN HAJAT). YAA ALLAH, YAA RAHMAN YAA RAHIM, YAA KAHFI, YAA GHANI, YAA FATTAH, YAA ROZZAQ (DAN LAIN2 NAMA ALLAH), DENGAN BERKAT DOA MAJEMU’ ATIL MUBAROKAH INI YAA ALLAH, DAN ENGKAULAH YANG MELINDUNGI DAN SYAFAAT JUNJUNGAN RASULULLAH S.A.W, SERTA DENGAN RIDHO ENGKAU YAA ALLAH….ILAHI ANTA MAQSUDI WA RIDHO KAMATLUBI, (3X) A’TINII MAHABBATAKA, WA MA’RIFATAKA (KEPADA MU LAH YAA ALLAH YANG AKU HADAPKAN, ENGKAULAH YANG AKU CARI DAN KEREDHAAN MU YANG AKU HENDAK.

WALLAHU’ALAM.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb



Mabes Laskar Khodam Sakti

Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura

Solo, Jawa tengah
WA +6285879593262