Tehnik berikut ini bisa dilakukan oleh semua agama yaitu untuk mengisi kekuatan gaib pada benda misalnya batu.
1. Berikut adalah doa pengisian (pastikan anda menghapal diluar kepala) :
“Bis nyaris mil kuat lah terlihat tak ada yang tak terlihat yang terlihat hanya Tuhanku. Aku ambil… (ucapkan niat anda misalnya : kekuatan gaib untuk pagar diri) wujudnya khayalan. Aku ambil taruh… (ucapkan niat anda misalnya : kekuatan gaib untuk pagar diri) wujudnya khayalan. Ada di niat saya hanyalah cahaya Tuhanku. Terpujilah wahai Tuhanku penguasa semua gaib dan segala ciptaanNya yang nyata. Terkabulnya semua hanya dari Tuhanku”
2. Baca doa diatas dalam hati 1x, sambil sentuhkan lidah ke langit-langit mulut. Tutup mulut rapat-rapat.
3. Selesai baca doa, hembuskan nafas agak keras sampai habis melalui hidung. Keraskan/kencangkan tangan kiri hingga hingga telapak tangan kiri ketika ingin mengisi. Visualisasikan energi gaib masuk ke benda tersebut sambil menyetuhkan telapak tangan kiri ke benda yang di isi.
4. Lakukan cara diatas 3x atau 7x ulangan sampai dirasa cukup penuh energinya.
Catatan : kekuatan/energi yang masuk datangnya dari Tuhan. Jadi benda-benda tersebut hanyalah sebagai wasilah atau perantara.
Saya sajikan kepada Pengunjung blog ini, sebagai sebuah wawasan budaya spiritual yang ada di negeri ini.
Setuju atau tidak, ini merupakan warisan leluhur dari zaman berzaman.
Ini bukan sebuah anjuran atau saran yang harus dilakukan tetapi suatu informasi saja yang mungkin dapat menambah wawasan kita sebagai bentuk perduli terhadap diri sendiri dan orang lain, mungkin juga dapat dijadikan bahan renungan bersama.
Buah jeruk purut
Iniliah rupa jeruk purut jatan
Semula jadi di sebut juga pengasalan atau asal muasal. disebut demikian karena memang ke ilmuan yang satu ini melakukan prosesi pengasalan atau meng asal jeruk purut dari mulaiada hingga tumbuh di alam dunia. kenapa demikian? menurut alkisah, konon dahulu kala limau purut atau jeruk purut yang bentuk buahnya berkerut kerut pernah berjanji ketika akan diturunkan ke alam dunia.
Untuk lebih mengenal buah jeruk purut, Jeruk atau limau/limo purut, jeruk sambal, jeruk pecel (Citrus × hystrix DC.) merupakan tumbuhan perdu yang dimanfaatkan terutama buah dan daunnya sebagai bumbu penyedap masakan. Dalam perdagangan internasional dikenal sebagai kaffir lime, sementara kalau di Thailand namanya adalah ma kruut (Thailand), krauch soeuch (Kamboja), ‘khi ‘hout (Laos), shouk-pote (Burma), kabuyau, kulubut, kolobot (Filipina), dan truc (Vietnam).
Janjinya,..”Barang siapa ada yang mengetahui asal kejadianku maka semua permintaannya akan kuturuti, kalau tidak kuturuti maka aku akan dilaknat Allah”
Untuk jadi peringatan: ke ilmuan ini merupakan suatu budaya turun temurun…tentu saja karena sudah disakralkan oleh semua turunannya maka dalam mengijazahkan ke ilmuan inipun tidaklah boleh diberikan sembarangan.
Pernah suatu waktu seseorang mendapat carikan kertas berisi ke ilmuan ini selanjutnya dihafal dan di cobanya. namun tidak ada tuah yang didapatnya, bahkan seseorang tersebut sakit parah kemudian diobati oleh banyak tabib, namun tidak kunjung sembuh.
Apalagi ke ilmuan ini disalah gunakan misalnya untuk mencelakai orang, maka lambat laun yang menyalah gunakannya akan mendapat ganjaran yang mengerikan.
Jeruk purut terdiri dari dua macam atau sepasang .
Yang satu disebut jantan dan satunya lagi disebut betina.
keduanya memiliki perbedaan bentuk dan perbedaan kegunaan.
Jeruk purut jantan bagian bawah tampuk lebih menonjol sehingga ketika didudukkan akan tetap terguling, sementara jeruk purut betina dibagian bawah tampuk berlubang kedalam sehingga apabila didudukkan tidak akan terguling.
inilah rupa ilmu semula jadi jeruk purut:
Bismillahhirrohmanirrohim
Hai Jerukku sijeruk Purut
Aku tau asal engkau mula jadi
Tatkala dikandung Tuhan Nursijat namanya engkau
Turun engkau kepada jibril ‘Ain sabatah namamu
Masuk engkau kedalam syurga Imam mansyur akan namamu
Turun engkau ke alam dunia simangkul namamu
Kau telah berjanji dahulu apa maksudku semua kau turut
engkau tidak boleh durhaka kepadaku
kalau engkau durhaka
maka engkau dimurka allah
mustajab doaku
kabul berkat guruku
Ashadu alla ilaha ilallah Wa ashadu anna Muhammaddarrosululloh.